Buton Tengah – Menjelang pergantian tahun ahun baru 2025,Pemerintah Kabupaten Buton Tengah (Pemkab Buteng) bersama jajaran Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) menghimbau masyarakat untuk tidak melakukan kegiatan euforia yang berlebihan.
Himbauan tersebut disampaikan langsung oleh Bupati Buton Tengah, Dr. Azhari, bersama jajaran Forkopimda Buteng. Pemerintah meminta masyarakat untuk tidak menggelar kegiatan euforia seperti pesta kembang api, maupun aktivitas lain yang berpotensi menimbulkan gangguan ketertiban dan keselamatan.
“Dalam rangka pergantian tahun baru, kami menghimbau sekaligus menginstruksikan kepada seluruh masyarakat agar tidak melakukan kegiatan euforia yang berlebihan, seperti pesta kembang api atau pesta lainnya,” ujar Bupati Azhari.
Menurutnya, pergantian tahun sebaiknya dimaknai dengan kegiatan yang lebih positif. Bupati juga mengingatkan kondisi bangsa saat ini yang tengah dilanda berbagai musibah, khususnya bencana alam yang terjadi di sejumlah wilayah Indonesia, seperti di Sumatra dan beberapa daerah lainnya.
“Kondisi bangsa kita saat ini sedang berduka. Banyak saudara-saudara kita yang tertimpa musibah. Oleh karena itu, saya mengajak seluruh masyarakat Buton Tengah untuk lebih banyak berdoa, agar daerah kita dijauhkan dari bencana,” ungkapnya.
Lebih lanjut, Bupati Azhari menginstruksikan para camat, kepala desa, serta perangkat masjid di seluruh wilayah Buton Tengah untuk menggelar doa bersama dalam rangka menyambut pergantian tahun.
Langkah ini diharapkan dapat memperkuat nilai kebersamaan, meningkatkan kesadaran spiritual masyarakat, serta menciptakan suasana pergantian tahun yang aman dan tertib.
Pemkab Buton Tengah juga menegaskan komitmennya untuk menjaga stabilitas keamanan dan ketertiban masyarakat selama momentum Pergantian tahun, dengan melibatkan seluruh unsur Forkopimda serta dukungan aktif dari masyarakat.
Laporan : Haris
