Natuna – Event parwisata merupakan sebuah kegiatan perencanaan, pengembangan dan pemasaran yang mengembangkan sumber daya dan destinasi pariwisata alam dan fisik sebagai daya tarik wisata.
Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) kabupaten Natuna, akan menggelar 27 Event ditahun ini, dalam waktu dekat Disparbud Natuna akan menggelar festival Pantai Sisi yang terletak di kampung Genting kecamatan Serasan Kabupaten Natuna dengan konsep Pulang Kampung, dengan tujuan menarik minat wisatawan dari Malaysia Timur, Kucing dan Brunei.
Kepada sejumlah awak media baru -baru ini, Kepala Bidang (Kabid) Pemasaran Pariwisata Natuna Kardiman mengatakan, ditahun 2020 Dinas Pariwisata kabupaten Natuna memiliki 26 event namun tidak bisa dilaksanakan akibat masa Pandemi Covid -19.
“Pada tahun 2020 kemaren dinas parawisata natuna memiliki 26 even pariwisata namun tidak terlaksana karena masa pandemic covid -19, untuk ditahun 2021 ini kita ada 27 event yang akan kita selenggarakan, namun masih belum pasti apakah event ini bisa kita laksanakan atau tidak masih belum pasti, karena kita masih dalam masa pandemic juga, jika event ini bisa kita laksanakan dalam waktu dekat ini, kita akan menggelar festival Pantai Sisi,”jelasnya.
Kardiman juga menjelaskan tujuan dan harapan dari pengelaran festival Pantai Sisi untuk menarik minat wisatwan lokan maupun wisatawan asing.
“Tujuan kita dari Disparbud menggelar festival Pantai Sisi untuk menarik minat wisatawan lokal seperti Pontianak dan wisatawan mancanegara seperti Malaysia Timur, Kucing dan Brunei, event festival ini akan kita sejalankan dengan konsep pulang kampung, dengan menerapkan protokol kesehatan,” terangnya.
Kardiman juga menegaskan, telah melakukan persiapan untuk penyelenggaraan festival Pantai Sisi, dengan melakukan rapat koordinasi bersama Camat serta tokoh masyarakat dan mendapat dukukungan penuh dari pihak kecamatan.
Di ruang kerjanya, Kantor Bupati Natuna, jalan Batu Sisir Bukit Arai, Pj. Sekda Natuna Hendra Kusuma mengatakan, ditengah masa pandemik Covid-19, banyak program yang belum bisa direalisasikan secara maksimal khusus event-event di dinas pariwisata.
“Di tengah – tengah masa pandemik ini, ada beberapa program yang belum bisa dilaksanakan secara maksimal, karena kesehatan masyarakat lebih kita utamakan, sekaligus sebagai salah satu upaya kita untuk memutus mata rantai penyebaran Covid -19, jika event pada tahun 2020 tetap kita gelar akan terjadi keruman, sementara instruksi dari pemerintah pusat agar kita tidak melaksanakan kegiatan – kegiatan yang berpotensi bisa menciptakan kerumunan, sehingga event – event di dinas pariwisata pada tahun 2020 tidak bisa kita laksanakan,” tutur Hendra.
Selain itu Hendra Kusuma juga berharap, ditahun ini kegiatan event-event di dinas pariwisata bisa diselenggarakan, karena dengan adanya event – event ini kabupaten Natuna bisa mempromosikan segala destinasi wisata yang dimiliki. (Advetorial)
Penulis : Dodi Antolius
