
Bursakota.co.id, Anambas – Dalam upaya memperkuat sinergi antara pemerintah daerah dan sektor hulu migas, Bupati dan Wakil Bupati Kepulauan Anambas melakukan kunjungan kerja ke kantor SKK Migas Perwakilan Sumatera Bagian Utara (Sumbagut) di Pekanbaru, Senin (21/07/2025).
Kedatangan rombongan Pemkab kepulauan Anambas itu disambut langsung oleh Kepala Perwakilan SKK Migas Sumbagut beserta jajarannya. Dalam pertemuan yang berlangsung hangat dan terbuka, kedua pihak berdiskusi tentang pentingnya sinergi antara industri migas dan pembangunan daerah.
Bupati Kepulauan Anambas, Aneng, mengatakan Kunjungan ini menitikberatkan pada penguatan program pemberdayaan masyarakat serta keberlanjutan operasional migas di wilayah Kepulauan Anambas.
Dirinya juga menyampaikan bahwa pemerintah daerah ingin memastikan kehadiran industri migas benar-benar dirasakan manfaatnya oleh masyarakat lokal.
“Kami ingin memastikan bahwa keberadaan industri migas di Anambas tidak hanya memberi manfaat ekonomi makro, tetapi juga menghadirkan dampak nyata bagi kesejahteraan masyarakat lokal,” tegas Bupati Aneng.
Senada dengan itu, Wakil Bupati Raja Bayu menekankan perlunya kolaborasi lebih kuat dalam pelaksanaan program sosial masyarakat.
“Kami sangat mendorong penguatan kerja sama dalam program pemberdayaan, mulai dari pelatihan kerja, pengembangan UMKM, pendidikan vokasi, hingga program untuk masyarakat pesisir, perempuan, dan generasi muda,” ujar wakil Bupati Kepulauan Anambas Raja Bayu.
Sementara itu, Kepala SKK Migas Sumbagut menyambut baik kunjungan tersebut. Ia menegaskan komitmen SKK Migas untuk terus bermitra dengan pemerintah daerah dan para Kontraktor Kontrak Kerja Sama (KKKS) di wilayah Anambas.
“Kami ingin memastikan program CSR yang dijalankan benar-benar tepat sasaran, partisipatif, dan mendukung peningkatan daya saing lokal,” katanya.
Dalam pertemuan itu, kedua belah pihak juga sepakat menyusun langkah-langkah konkret untuk mendorong pembangunan berbasis peran aktif masyarakat. Hal ini dinilai penting agar visi pembangunan daerah yang inklusif dan berkelanjutan dapat terwujud.
Kunjungan ini diharapkan menjadi awal dari penguatan peran daerah dalam mendukung operasi hulu migas yang tangguh, sekaligus memastikan masyarakat Anambas mendapat manfaat nyata dari kehadiran industri energi di wilayah kepulauan terluar tersebut.(Bk/Jun).