Bursakota.co.id, Batam – Wakil Gubernur Kepulauan Riau (Kepri), Nyanyang Haris Pratamura, menerima kunjungan kehormatan Konsul Jenderal Singapura, Mr. Gavin Ang, dalam suasana hangat di Kantor Graha Kepri, Lantai 6, Kota Batam, pada Senin (19/5).
Pertemuan ini menjadi momentum penting dalam mempererat hubungan ekonomi antara Kepri dan negara tetangga, Singapura.
Di ruang pertemuan yang dipenuhi semangat kerja sama, Wagub Nyanyang secara terbuka menyampaikan apresiasi atas konsistensi para pelaku usaha Singapura dalam menanamkan investasinya di wilayah Kepri.
Ia menilai bahwa hubungan ekonomi kedua belah pihak selama ini telah terjalin baik, namun memiliki ruang besar untuk tumbuh lebih luas.
“Saya menyampaikan terima kasih sebesar-besarnya kepada para pengusaha Singapura yang telah aktif berkontribusi dalam kegiatan ekonomi di Kepri. Kami berharap kolaborasi ini terus tumbuh, menjangkau wilayah-wilayah lain di provinsi kami,” ujar Nyanyang dalam sambutannya.
Dengan optimisme tinggi, Wakil Gubernur juga memaparkan kesiapan infrastruktur yang tengah dan akan dibangun di Kepri. Di antaranya proyek strategis nasional Jembatan Batam-Bintan, serta perluasan Bandara di Karimun.
Pemerintah Provinsi, lanjutnya, telah menyiapkan kawasan industri siap pakai, termasuk 1.000 hektare lahan di Tanjungpinang dan 500 hektare di Bintan untuk pengembangan berbagai sektor, mulai dari manufaktur hingga pariwisata.
“Kepri terbuka dan siap menyambut perluasan investasi. Kami ingin para pelaku industri Singapura melihat potensi besar yang tersebar di berbagai daerah, bukan hanya Batam dan Bintan,” tambahnya.
Sambutan positif datang dari Mr. Gavin Ang. Ia mengaku terkesan dengan kesiapan Kepri, terutama posisi strategis provinsi ini yang dekat dengan Singapura dan dikelilingi jalur perdagangan internasional.
“Kepri memiliki daya tarik tersendiri. Rencana pembangunan Jembatan Batam-Bintan tentu menjadi infrastruktur yang sangat menjanjikan bagi pengembangan industri dan dunia usaha. Kami sangat terbuka untuk menjajaki peluang lebih jauh,” kata Konjen Singapura itu.
Pertemuan ini turut dihadiri jajaran pimpinan OPD Provinsi Kepri, termasuk Kepala Bapenda Kepri, Kepala DPMPTSP, serta dua tokoh strategis dari Tim Pengendalian Pencapaian Target Pembangunan Pemprov Kepri, yaitu Bapak Rindu Purba dan Bapak Gunawan Satary. Sementara dari pihak Konsulat Singapura turut hadir Wakil Konsul dan sejumlah staf diplomatik lainnya.
Pertemuan bilateral ini bukan sekadar pertemuan seremonial, tetapi menjadi penanda bahwa Kepri dan Singapura sedang menyiapkan fondasi kerja sama industri yang lebih luas, inklusif, dan berkelanjutan. Diharapkan, langkah konkret akan segera menyusul demi mendukung pertumbuhan ekonomi kedua wilayah secara sinergis.***
Editor : Papi
