BPJS Ketenagakerjaan Pematangsiantar dan DMI Simalungun Tandatangani Kerja Sama Perlindungan Jamsostek Penggiat Masjid

0
2
FOTO : BPJS Ketenagakerjaan Cabang Pematangsiantar resmi menjalin kerja sama dengan Dewan Masjid Indonesia (DMI) Kabupaten Simalungun

Bursakota.co.id, Pematangsiantar – BPJS Ketenagakerjaan Cabang Pematangsiantar resmi menjalin kerja sama dengan Dewan Masjid Indonesia (DMI) Kabupaten Simalungun dalam upaya memperluas perlindungan program jaminan sosial ketenagakerjaan yang ada dalam ekosistem masjid dan mushola.

Kegiatan yang berlangsung di Kantor BPJS Ketenagakerjaan Cabang Pematangsiantar, Rabu, 26 November 2025 tersebut dilakukan penandatanganan perjanjian kerjasama oleh Kepala Kantor BPJS Ketenagakerjaan Pematangsiantar, Inggrid Maya Sari dengan Ketua DMI Simalungun, H. Sulaiman Sinaga, dengan turut dihadiri jajaran pengurus kedua belah pihak.

Kolaborasi ini bertujuan memastikan seluruh pekerja yang berada di ekosistem DMI Simalungun, termasuk imam, bilal, marbot, dan penggiat masjid maupun mushola, memperoleh hak perlindungan jaminan sosial ketenagakerjaan secara menyeluruh.

Kepala Kantor BPJS Ketenagakerjaan Pematangsiantar, Inggrid Maya Sari menyampaikan apresiasi atas dukungan DMI Simalungun dalam meningkatkan kesejahteraan pekerja di lingkungan masjid.

“Semoga dengan adanya kolaborasi antara BPJS Ketenagakerjaan dan DMI Simalungun bisa memberikan kesejahteraan bagi masyarakat pekerja di DMI Simalungun, termasuk para penggiat masjid dan musholla yang telah berkontribusi kepada masyarakat dan lingkungan masjid selama ini,” ujarnya.

Melalui kerja sama ini, diharapkan semakin banyak pekerja informal yang mendapatkan akses terhadap perlindungan Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK) dan Jaminan Kematian (JKM) untuk memberikan rasa aman dalam menjalankan tugas dakwah dan pelayanan umat.

BPJS Ketenagakerjaan Pematangsiantar menegaskan komitmennya untuk terus memperluas cakupan kepesertaan terutama pada sektor pekerja keagamaan, sehingga asas keadilan jaminan sosial dapat dirasakan seluruh lapisan masyarakat.(Bk/Dedy)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini