Natuna — Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Natuna melakukan survei dan peninjauan lapangan terhadap dua titik jalan yang dilaporkan tergenang air dan berpotensi menimbulkan kemacetan. Kegiatan ini dilaksanakan pada Selasa (25/11/2025) pukul 16.15 WIB hingga selesai.
Peninjauan dilakukan sebagai tindak lanjut atas keluhan masyarakat mengenai kondisi jalan di sepanjang Jalan Sihotang dan Jalan Hang Tua yang digenangi air setelah hujan.
Kegiatan ini melibatkan empat personel Satlantas Polres Natuna, yaitu Briptu Rendi Apriliansyah, Briptu Sadeva A. W. Pasmah, S.H., M.H., Bripda Hendrik Ferdinand Manurung, dan Bripda M. Zulapika.
Dua titik tersebut merupakan bagian dari pemetaan Forum Komunikasi Lalu Lintas (FKLL) / Focus Group Discussion (FGD) yang berfokus pada penanganan lokasi rawan terjadinya gangguan lalu lintas.
Genangan Air Diakibatkan Drainase Tidak Berfungsi
Hasil survei menunjukkan bahwa genangan air dan tanah yang menutupi sebagian badan jalan terjadi akibat saluran drainase yang tidak berfungsi optimal.
Kondisi ini menyebabkan air hujan meluap dan mengalir ke badan jalan sehingga menghambat kenyamanan serta kelancaran arus lalu lintas.
Satlantas Berkoordinasi dengan Instansi Terkait
Kasatlantas Polres Natuna IPTU Erwan Toni menyatakan bahwa pihaknya telah melakukan koordinasi cepat dengan instansi terkait untuk penanganan lebih lanjut di lokasi tersebut.
“Perbaikan saluran drainase dan pembersihan jalur air diharapkan segera dilakukan agar genangan tidak kembali terjadi, terutama pada musim penghujan,” ujarnya.
Kegiatan survei ini menjadi bukti kesigapan Satlantas Polres Natuna dalam merespons keluhan masyarakat serta memastikan kelancaran dan keselamatan berlalu lintas di wilayah hukum Polres Natuna.
Editor : Papi
