
Bursakota.co.id, Anambas – Ketua Tim Penggerak (TP) (Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga) PKK Kabupaten Kepulauan Anambas, Ny. Sinta Aneng, menegaskan agar seluruh pengurus PKK periode 2025–2030 bekerja maksimal dalam menjalankan program kerja, terutama dalam upaya menekan angka stunting di Anambas, Selasa (23/09/2025).
Ajakan itu disampaikan Sinta saat mengukuhkan kepengurusan PKK Kepulauan Anambas, di Aula Prof. Zen lantai III Kantor Bupati Kepulauan Anambas, Pasir Peti, Kecamatan Siantan, Jl. Raja Haji Fisabilillah.
Ia mengingatkan bahwa PKK bukan sekadar organisasi, melainkan wadah pengabdian yang lahir dari dan untuk masyarakat.
“PKK ini bukan sekadar nama organisasi, tetapi wadah pengabdian. Kalau kita niatkan dengan tulus, insyaAllah hasilnya akan terlihat nyata bagi masyarakat,” ujar Sinta.
Menurut Sinta, isu gizi anak dan pencegahan stunting harus menjadi perhatian serius karena menyangkut masa depan generasi bangsa. PKK, katanya, harus berada di garis depan dalam memberikan edukasi dan pendampingan kepada masyarakat.
“Anak-anak kita adalah penerus bangsa. Jangan sampai masa depan mereka terhambat karena kurang gizi. Kita harus bergerak, mulai dari pola makan hingga edukasi bagi ibu-ibu,” tegasnya.
Selain fokus pada kesehatan, Sinta juga menekankan peran PKK dalam membina keluarga. Ia menyebut, keluarga adalah sekolah pertama bagi anak, sehingga keteladanan pengurus sangat penting.
Sinta berharap pengurus PKK menjaga kekompakan dan kebersamaan demi memajukan organisasi.
“Kalau kita bisa membina keluarga sendiri dengan baik, otomatis masyarakat juga akan mencontoh. Jadi pembinaan itu dimulai dari rumah kita masing-masing,” ucapnya.
Dalam kesempatan yang sama, Bupati Anambas, Aneng, juga memberikan arahan. Ia menekankan agar PKK tetap dekat dengan masyarakat dan tidak terkesan eksklusif.
“Pengurus harus mau turun, berbaur, dan merasakan langsung kebutuhan di lapangan. Kalau di dalam kita kompak, keluar pasti kuat,” kata Aneng.
Ia juga mengingatkan agar PKK tidak dijadikan pintu masuk kepentingan pribadi, terutama praktik titip jabatan.
“Jangan ada pikiran nitip jabatan lewat istri saya. PKK harus benar-benar fokus untuk masyarakat,” tegasnya.
Dengan pengukuhan ini, diharapkan PKK Anambas periode 2025–2030 mampu menghadirkan semangat baru dalam menjalankan program prioritas, mulai dari penanganan stunting, peningkatan kesejahteraan keluarga, hingga pembinaan perempuan di Anambas.(BK/Jun).