Natuna – Suasana penuh kebersamaan terasa di Kampus STAI Natuna saat lebih dari 50 mahasiswa Pondok Pesantren Mahasiswa (PPM) menghadiri kegiatan syukuran bersama yang diselenggarakan oleh para penerima Beasiswa KIPK Kementerian Agama RI 2024, Jumat (7/11/2025) pagi pukul 10.00 WIB.
Kegiatan ini digelar sebagai bentuk rasa syukur atas kesempatan dan dukungan pendidikan yang diberikan melalui program beasiswa KIPK, sekaligus mempererat tali silaturahmi antar sesama mahasiswa dan pengelola program.
Dalam sambutannya, Azlan, mahasiswa PPM sekaligus penerima KIPK yang mewakili angkatan 2024, menyampaikan rasa terima kasih dan harapannya agar kegiatan tersebut menjadi wadah memperkuat solidaritas antar mahasiswa.
“Kegiatan ini sangat baik dan menciptakan suasana kebersamaan antara mahasiswa dan pengelola. Harapan saya, semoga dengan adanya acara seperti ini, hubungan kita semakin erat. Mohon maaf juga jika ada kekurangan dalam pelaksanaannya,” ujar Azlan.
Sementara itu, Abu Bakar, selaku pengelola KIPK STAI Natuna, menegaskan bahwa kegiatan syukuran ini tidak sekadar acara seremonial, melainkan juga ajang silaturahmi dan pembinaan karakter mahasiswa.
“Kegiatan ini bukan hanya syukuran biasa, tetapi juga wadah mempererat hubungan antara mahasiswa dan dosen pembimbing. Santri atau mahasiswa PPM harus memiliki ilmu agama yang kuat serta keterampilan wirausaha. Apalagi dengan adanya program berkebun, semoga bisa menjadi rutinitas positif setiap pagi,” ujarnya.
Ia juga berpesan agar para mahasiswa dapat menyelesaikan studi tepat waktu serta menumbuhkan rasa peduli dan kekeluargaan sesama teman.
Kegiatan kemudian dilanjutkan dengan doa bersama yang dipimpin oleh Ustadz Ngaturahman, selaku pemimpin kajian subuh mahasiswa PPM STAI Natuna. Acara ditutup dengan makan bersama dan foto bersama, menandai berakhirnya kegiatan dalam suasana penuh keakraban dan rasa syukur.
Melalui kegiatan ini, diharapkan para mahasiswa penerima beasiswa KIPK semakin termotivasi untuk berprestasi, menjaga semangat kebersamaan, dan berkontribusi positif bagi lingkungan kampus serta masyarakat.
Editor : Papi
