
Batam – Suasana keakraban dan semangat kekeluargaan warga Kerukunan Keluarga Sulawesi Selatan (KKSS) di Kota Batam, Kepulauan Riau (Kepri) kembali menggeliat.
Dalam rangka memeriahkan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-49 KKSS, Badan Pengurus Wilayah (BPW) KKSS Kepri bekerja sama Badan Pengurus Daerah (BPD) KKSS Kota Batam menggelar Turnamen Domino Antar Warga KKSS.
Kegiatan ini dipusatkan di kediaman Ketua BPD KKSS Kota Batam, Andi Tajuddin, di Bengkong, yang sejak pagi mulai dipadati peserta dan warga KKSS dari berbagai kecamatan.
Turnamen dijadwalkan berlangsung selama lima hari, dimulai pada Minggu, 16 November 2025 pukul 19.30 WIB, dan berakhir pada 20 November 2025, dengan menyediakan hadiah utama langsung dari Ketua BPW KKSS Kepri.
Ketua BPW KKSS Kepri, Ady Indra Pawennari saat dihubungi awak media pada Minggu (16/11/2025) siang menegaskan bahwa, kegiatan ini memiliki makna lebih dari sebuah kompetisi permainan tradisional. Baginya, turnamen domino ini adalah momentum penting untuk menguatkan ikatan warga KKSS yang telah lama menetap ataupun baru merantau ke Batam.
“Turnamen ini bukan sekadar hiburan. Ini adalah ruang untuk mempererat hubungan kekeluargaan, memperkokoh persatuan, dan menyemarakkan HUT KKSS dengan penuh kebanggaan. Tradisi berkumpul dalam suasana hangat seperti ini menjadi kekuatan komunitas KKSS di mana pun berada,” ujarnya.
Menurutnya, keberagaman profesi dan latar belakang warga KKSS di Batam tidak mengurangi semangat kebersamaan. Malah, kegiatan seperti ini menjadi sarana mempertemukan generasi tua, muda, dan para tokoh masyarakat dalam satu wadah yang sama.
Pihaknya juga mengatakan bahwa pendaftaran peserta telah dibuka beberapa hari sebelumnya dan berhasil menyedot atensi warga KKSS.
Puluhan pasangan pemain domino tercatat ikut serta, baik dari kalangan pemuda, tokoh masyarakat, maupun warga biasa yang menjadikan permainan domino sebagai bagian dari budaya sehari-hari.
“Kami melihat antusiasme yang luar biasa. Banyak warga yang langsung mendaftar begitu informasi turnamen diumumkan. Ini menandakan bahwa semangat kebersamaan warga KKSS di Batam sangat kuat. Melalui turnamen ini, kami ingin terus mempererat persaudaraan dan menjaga kekompakan,” jelasnya.
Ia juga menambahkan bahwa panitia telah menyiapkan sistem pertandingan yang tertib dan profesional, sehingga setiap peserta dapat menikmati permainan dengan sportif.
Permainan domino sudah lama menjadi bagian dari budaya Sulawesi Selatan, terutama sebagai sarana interaksi antarwarga. Karena itu, turnamen ini diharapkan dapat melestarikan tradisi sekaligus memperkuat identitas budaya KKSS di perantauan.
Di sela-sela pertandingan, warga KKSS juga dapat menikmati suasana kekeluargaan dengan jamuan sederhana, obrolan hangat, dan kehadiran tokoh-tokoh masyarakat yang turut meramaikan acara.
Turnamen akan mencapai puncaknya pada 20 November 2025, dimana peserta yang berhasil lolos hingga babak akhir akan memperebutkan hadiah utama dari Ketua BPW KKSS Kepri. Hadiah tersebut menjadi motivasi tambahan bagi peserta, namun yang paling utama tetaplah kebersamaan yang terjalin sepanjang kegiatan berlangsung.
Dengan terselenggaranya kegiatan ini, BPW KKSS Kepri dan BPD KKSS Batam berharap dapat terus menghadirkan program-program yang berdampak positif bagi warga KKSS. Perayaan HUT ke-49 tahun ini diharapkan menjadi momentum untuk meningkatkan soliditas, peran sosial, dan kontribusi komunitas KKSS bagi pembangunan Batam dan Kepri.***
Editor : Papi
















