Natuna — Perumda Air Minum Tirta Nusa Kabupaten Natuna mengumumkan terjadinya penghentian sementara aliran air bersih di sejumlah wilayah pada Selasa, 30 Desember 2025, mulai pukul 08.00 hingga 18.00 WIB.
Gangguan distribusi air tersebut disebabkan oleh pekerjaan penggantian pipa distribusi di kawasan Gunung Sebayar, dari pipa berdiameter 10 inci ke pipa 12 inci, guna meningkatkan kapasitas dan keandalan sistem distribusi air ke pelanggan.
Direktur Utama Perumda Air Minum Tirta Nusa Natuna, Zaharuddin, menjelaskan bahwa pekerjaan ini merupakan bagian dari upaya perbaikan jangka panjang untuk mengurangi gangguan distribusi air yang kerap terjadi, terutama di wilayah dengan tekanan tinggi.
“Penggantian pipa ini sangat penting untuk meningkatkan debit dan kestabilan distribusi air bersih ke masyarakat. Dengan diameter pipa yang lebih besar, kami berharap pelayanan ke depan menjadi lebih optimal dan gangguan seperti pipa pecah bisa diminimalisir,” ujar Zaharuddin pada Senin (29/12/2025).

Adapun wilayah yang terdampak penghentian sementara aliran air meliputi Jalan Sungai Ulu, Mahligai, Air Kijang, Jalan Adam Malik/Bandarsyah, Gang Air Batu dan sekitarnya, Penagi, Jalan Patimura/Pering, Jalan Soebrantas, Jalan Pramuka Atas, Jalan Batu Gitam, Jalan Adam Malik Bawah beserta Gang Keluntan, Gang Hamzah Yasin, Gang Sepakat, serta Jalan Yos Sudarso dan Gang M. Lana.
Zaharuddin menambahkan, pihaknya akan menurunkan tim teknis untuk memastikan pekerjaan selesai sesuai jadwal agar suplai air dapat kembali normal secepat mungkin.
“Kami berupaya maksimal agar pekerjaan selesai tepat waktu dan distribusi air bisa kembali normal pada hari yang sama,” jelasnya.
Atas gangguan pelayanan tersebut, Zaharuddin menyampaikan permohonan maaf kepada seluruh pelanggan yang terdampak.
“Atas nama manajemen Perumda Air Minum Tirta Nusa Natuna, kami menyampaikan permohonan maaf yang sebesar-besarnya kepada masyarakat atas ketidaknyamanan yang terjadi. Kami mohon pengertian pelanggan selama proses perbaikan ini berlangsung demi peningkatan kualitas pelayanan ke depan,” tutupnya. (Bk/Dika)

















