Pj Wali Kota Jasman Sambut Hangat Kunjungan KAN 10 Nagari

0
140
Foto : Pj. Wali Kota Payakumbuh Jasman menyambut hangat kunjungan KAN 10 Nagari di Rumah Dinas Wali Kota Payakumbuh, Rabu (22/11/2023) sore.

Bursakota.co.id, Payakumbuh – Penjabat (Pj). Wali Kota Payakumbuh Jasman, menyambut hangat kunjungan Kerapatan Adat Nagari (KAN) 10 Nagari yang ada di Payakumbuh di Rumah Dinas Wali Kota Payakumbuh, Rabu (22/11/2023) sore.

“Ada beberapa permasalah di nagari yang kami sampaikan kepada Pak Wali Kota tadi. Alhamdulillah beliau menyambut baik semua keluhan-keluhan yang kami sampaikan dan insyaallah akan diselesaikan,” kata Dt. Paduko Tuan yang mewakili KAN 10 Nagari.

Ia sebut, ada beberapa topik yang disampaikan dalam pertemuan itu, di antaranya dari 10 nagari yang diakui Provinsi Sumbar hanya delapan nagari.

“Iya, tadi kami meminta bantuan pada Pak wali kota agar KAN 10 Nagori ini diakui di Sumbar. Dan tadi Pak Wali juga telah memberikan pencerahan kepada kami semua,” ucap Dt. Paduko Tuan.

Ia juga mengakui, selama wali kota ada di Payakumbuh, baru kali ini KAN 10 Nagari diundang ke rumah dinas, mudah-mudahan dengan pertemuan ini, Payakumbuh akan semakin maju lagi ke depannya.

“Kami mengucapkan banyak-banyak terimakasih, ini pertama kalinya kami diundang masuk ke dalam rumah dinas wali kota, pokoknya apapun program yang dilaksanakan pak wali, kami KAN 10 Nagari siap mendukung, ‘kok sampik kami palapang, kok kalam kami patarang’,” ucapnya.

Selain itu mewakili KAN 10 Nagari, ia meminta kepada wali kota untuk memberikan bimtek dan langsung sebagai narasumber untuk memberikan pembekalan.

Menanggapi hal tersebut, Pj. Wali Kota Payakumbuh Jasman mengatakan, akan segera menindaklanjutinya secepatnya. Dan akan mengurut setiap masalah yang disampaikan KAN.

“Ini akan segera kita selesaikan, jangan sampai masalah ini berlarut-larut. Mudah-mudahan ke depannya tidak akan ada lagi permasalahan seperti ini,” tuturnya.

Untuk menjaga silaturahmi, Pj. Jasman mengusulkan agar setiap bulan itu diadakan pertemuan seluruh KAN, dan untuk lokasinya setiap bulannya bergantian.

“Ini untuk menjaga silatirahmi kita, nanti disini juga akan kita bahas berbagai tema masalah adat ini,” ucapnya.

Jasman juga menginformasikan dari pertemuan dengan Kajati Sumbar, Payakumbuh akan dijadikan sebagai pilot projek untuk penerapan restoratif justice. (Warman)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini