Bursakota.co.id, Natuna – Sentra Industri Kecil Menengah (IKM) Pengelolaan Hasil Laut Kabupaten Natuna mulai beroperasi.
Produk unggulan hasil laut Natuna seperti kerupuk atom dan ikan salai mulai dijual, sebagai oleh-oleh khas Natuna.
“Beroperasinya mulai tahun ini, setelah bangunan selesai dikerjakan, sentra kerupuk atom dan ikan salai sudah mulai dibuka untuk tempat penjualan oleh-oleh khas Natuna,”ujar Kabid Industri dan Perdagangan Disperindagkopum Kabupaten, Alianda kepada bursakota.co.id, Selasa 9 Agustus melalui sambungan telephon.
Dikatakan, Alianda untuk pengelolaan saat ini masih di bawah naungan Disperindagkopum Kabupaten Natuna, karena belum ada pihak ketiga yang mengelola sentra IKM Hasil Laut Natuna.
Sementara itu Marlina, seorang pengelola kerupuk atom mengatakan bahwa ia mulai menjual dagangannya baru hampir satu bulan.
“jualannya baru satu bulan disini,” kata Marlina dijumpai di Sentra IKM Kerupuk Atom yang berada di Jalan Datuk Kaya Wan Mohd Benteng, Ranai.
Marlina melanjutkan bahwa, pengelola kerupuk atom di Sentra Kerupuk Atom yang ada di Sentra IKM Pengelolaan Hasil Laut Kabupaten Natuna baru ada 3 orang.
Meski begitu, hasil yang mereka tuai masih belum begitu membuahkan hasil.
“Mungkin karena masih baru dan belum diketahui banyak orang, kalau sentra kerupuk atom sudah mulai beroperasi,” ujarnya.
Diketahui, pengelola kerupuk atom yang ada di Sentra Kerupuk Atom berasal dari pelaku Usaha Kecil Menengah (UKM) yang ada di desa-desa di Natuna yang kemudian dipilih dari Disperindagkopum.
“Kalau kami dipilih langsung dari Disperindag, sebagai pelaku UKM yang aktif di Desa Balai, Kecamatan Pulau Tiga,” kata Marlina.
Sebagai informasi tambahan Sentra IKM Pengelolaan Hasil Laut Kabupaten Natuna dibangun pada APBD Kabupaten Natuna tahun 2021 dengan pagu anggaran Rp5,4 milyar. (Bk/Don)