Lingga – Balai Pelestarian Kebudayaan (BPK) Wilayah IV Riau–Kepulauan Riau bersama Pemerintah Kabupaten Lingga resmi membuka Kenduri Budaya Lingga 2025 di Daik, Kamis (18/09/2025).
Rangkaian acara diawali dengan tradisi Makan Sehidang Berlima, salah satu Warisan Budaya Tak Benda (WBTB) Indonesia yang berasal dari Kabupaten Lingga. Kegiatan ini digelar di Replika Istana Damnah pada Kamis pagi, ditaja oleh BPK Wilayah IV berkolaborasi dengan Dinas Kebudayaan Kabupaten Lingga.
Hadir dalam kesempatan tersebut Bupati Lingga bersama Wakil Bupati, Kepala BPK Wilayah IV Riau–Kepri, jajaran Asisten I dan II, Ketua TP PKK Kabupaten Lingga, Ketua Dekranasda, seluruh Kepala OPD se-Kabupaten Lingga, Camat, Lurah, tokoh agama, tokoh masyarakat, serta tamu undangan lainnya. Kehadiran para pejabat dan tokoh masyarakat ini menjadi bukti dukungan penuh terhadap pelestarian budaya daerah.
Pembukaan Kenduri Budaya Lingga dilakukan oleh Bupati Lingga yang diwakili Wakil Bupati Ir. H. Novrizal. Dalam sambutannya, beliau menyampaikan apresiasi atas sinergi yang terjalin antara Pemkab Lingga dan BPK Wilayah IV.
“Pemerintah Kabupaten Lingga menyambut baik sinergitas yang dilaksanakan oleh BPK Wilayah IV Riau–Kepri dengan menyelenggarakan Kenduri Budaya Lingga. Kegiatan ini sangat penting dalam mengangkat serta melestarikan warisan budaya yang kita miliki,” ungkap Wakil Bupati.
Lebih lanjut ia menekankan, selain menjadi sarana pelestarian budaya, Kenduri Budaya Lingga juga menjadi momentum mempererat tali silaturahmi antar masyarakat serta menggerakkan sektor ekonomi lokal.
“Alhamdulillah dengan adanya event ini, silaturahmi tetap terjaga. Yang jauh datang mendekat, yang dekat semakin merapat. Kegiatan ini juga membuka peluang bagi UMKM di Lingga untuk meningkatkan perputaran ekonomi. Antusiasme masyarakat begitu luar biasa dalam menyambut Kenduri Budaya Lingga,” tambahnya.
Acara pembukaan berlangsung meriah dengan antusiasme masyarakat yang memenuhi lokasi kegiatan. Berbagai penampilan seni turut memeriahkan suasana, di antaranya pertunjukan silat dari Perguruan Silat Alam Melayu Lingga (Lam Jalalah), penampilan Roslan Madun – penyanyi asal Malaysia dengan lagu ikonik Lemak Manis, Tarian Persembahan dari Sanggar Megad Syah Alam, serta penampilan Deli Company – penyanyi kondang asal Medan, Sumatera Utara.
Kenduri Budaya Lingga 2025 tidak hanya menjadi wadah pelestarian budaya, tetapi juga ajang memperkuat jati diri daerah serta meningkatkan kebanggaan masyarakat terhadap kekayaan budaya yang dimiliki Kabupaten Lingga.(Bk/Iwan)

















