
Tanjungpinang – Gubernur Kepulauan Riau, H. Ansar Ahmad, melantik Direksi dan Komisaris PT Energi Kepri (Perseroda) serta Komisaris PT Pembangunan Kepri (Perseroda) dalam sebuah prosesi di Gedung Daerah Provinsi Kepulauan Riau, Rabu (20/8/2025) malam.
Pelantikan tersebut berdasarkan Keputusan Gubernur Kepri Nomor 904 Tahun 2025 untuk PT Energi Kepri (Perseroda) dan Nomor 905 Tahun 2025 untuk PT Pembangunan Kepri (Perseroda).
Adapun jajaran yang resmi dilantik, yaitu:
Dr. Aries Fhariandi, S.Sos., M.Si – Komisaris PT Energi Kepri
Juanda, S.Mn., M.M – Komisaris PT Energi Kepri
Hendri Kurniadi, S.STP., M.Si – Komisaris PT Pembangunan Kepri
Sri Yunihastuti, S.T., M.M. – Direktur Utama PT Energi Kepri
Ir. Fauzun Atabiq – Direktur Operasional PT Energi Kepri
Afrizal Berry – Direktur Umum/Keuangan PT Energi Kepri
Dalam sambutannya, Gubernur Ansar Ahmad menegaskan bahwa BUMD memiliki peran vital sebagai instrumen pembangunan daerah, baik dalam menciptakan lapangan kerja, memacu pertumbuhan ekonomi, hingga memberi kontribusi signifikan terhadap Pendapatan Asli Daerah (PAD).
“BUMD harus kita dorong menjadi motor penggerak ekonomi. Suksesnya BUMD akan memberi kontribusi nyata bagi daerah, khususnya dalam bentuk PAD. PT Energi Kepri punya peluang besar, mulai dari sektor oil and gas, pemanfaatan participating interest, hingga peluang usaha lainnya,” ujar Ansar.
Ia juga menekankan pentingnya sinergi dan inovasi di tubuh direksi dan komisaris agar mampu memperluas spektrum usaha dan memperkuat posisi BUMD Kepri di tengah tantangan ekonomi yang semakin dinamis.
Terkait PT Pembangunan Kepri, Gubernur meminta jajaran komisaris untuk bekerja secara profesional, fokus pada efisiensi, dan mampu menjawab kebutuhan pembangunan daerah.
“Saya yakin dengan pengalaman dan kompetensi yang dimiliki, jajaran yang baru dilantik dapat memberikan kontribusi maksimal, serta mendulang pendapatan asli daerah yang lebih besar bagi Kepri,” tutupnya.
Pelantikan tersebut juga menjadi momentum konsolidasi baru bagi Pemprov Kepri dalam memperkuat keberadaan BUMD sebagai salah satu penopang strategis pembangunan daerah.
Editor : Papi