Bursakota.co.id, Natuna – Dalam rangka mengantisipasi kebakaran, Dinas Pemadam Kebakaran Natuna berencana memasang hydrant air di beberapa wilayah padat pemukiman di kota Ranai.
Kepala Dinas Pemadam Kebakaran Natuna Syawal Saleh mengatakan, dari pemetaan yang telah dilakukan, rencananya akan dilakukan pemasangan beberapa titik seperti di pasar Ranai dan sejumlah jalan protokol.
“Kita sudah berapa kali mengusulkan, tapi karena ada rasionalisasi anggaran, mau tidak mau kita prioritaskan yang lebih mendesak,” ujar Syawal, Kamis 19 Agustus 2021.
Menurut Syawal, kedepan konsep hydrant air merupakan paling efektif untuk mengantisipasi kebakaran. Untuk kota besar dan daerah maju sudah sejak lama menggunakannya.
“Konsep sekarang itu, mobil PMK mempergunakan hydrant yang ada di jalan jalan protokol dan pemukiman padat penduduk. Kaya di luar negeri dia tak ad lagi mobil tanki, dia main hydrant aja karena jauh lebih cepat geraknya,” ujar Syawal.
Kendati sudah beberapa kali diusulkan, pihaknya akan mengajukan lagi melalui APBD Natuna tahun 2022. Kebutuhan anggaran diperkirakan sekitar Rp 500 juta.
Apabila anggaran tersebut masuk dalam APBD 2022, pemasangan tidak hanya di lakukan di jalan protokol, akan tetapi juga disejumlah gedung, seperti kantor Bupati Natuna, Asrama Haji, dan beberapa titik lainnya.
Syawal menambahkan, kedepan pihaknya akan bekerjasama dengan PDAM. Pasalnya, pemasangan hydrant air memerlukan jaringan pipa utama.
“Kita harus pakai pipa induk supaya tidak kekeringan air. Dari hydrant ditransfer ke mobil PMK, lalu air ditembakkan ke are yang terbakar,”ujarnya.***(dika)