Buka Rakor dan Sosialisasi Sensus Ekonomi 2026, Zulmaeta: Wajib Didukung Penuh

0
119
FOTO : Zulmaeta, saat membuka Rapat Koordinasi dan Sosialisasi SE-2026 dengan tema “Literasi Statistik untuk Pembangunan Kota Payakumbuh,” di Aula Ngalau, Balai Kota Payakumbuh, pada Selasa (9/12/2025).

Bursakota.co.id, Payakumbuh – Wali Kota Payakumbuh Zulmaeta, tegaskan Sensus Ekonomi 2026 (SE-2026) wajib didukung penuh sebagai dasar kebijakan ekonomi Payakumbuh.

Hal itu disampaikan Zulmaeta, saat membuka Rapat Koordinasi dan Sosialisasi SE-2026 dengan tema “Literasi Statistik untuk Pembangunan Kota Payakumbuh,” di Aula Ngalau, Balai Kota Payakumbuh, pada Selasa (9/12/2025).

Kegiatan tersebut bertujuan memperkuat sinergi lintas sektor, meningkatkan pemahaman terkait mekanisme pelaksanaan SE-2026, sekaligus membangun dukungan bersama agar sensus berjalan optimal.

Dalam sambutannya Zulmaeta, mengatakan bahwa SE-2026 merupakan instrumen penting untuk membaca kondisi ekonomi Kota Payakumbuh, yang dikenal sebagai kota dengan sektor perdagangan, jasa, kuliner, dan UMKM.

Menurut Zulmaeta, Payakumbuh membutuhkan data ekonomi yang akurat untuk menyusun kebijakan yang tepat sasaran.

“Data yang dihasilkan bukan hanya deretan angka, tetapi cermin kondisi ekonomi Kota Payakumbuh, yang akan menentukan arah pembangunan kita 10 tahun ke depan,” kata Zulmaeta dalam keterangannya.

Ia menambahkan, sensus akan memberikan gambaran nyata mengenai struktur dan daya saing ekonomi, potensi sektor unggulan, serta sektor mana yang memerlukan intervensi pemerintah.

“Data SE-2026 juga akan membantu kita melindungi pelaku usaha, sehingga program bantuan, pelatihan, hingga fasilitasi akan lebih tepat sasaran,” imbuhnya.

Zulmaeta juga menegaskan seluruh OPD (organisasi perangkat daerah) terkait memberikan dukungan penuh kepada Badan Pusat Statistik (BPS), mulai dari penyebarluasan informasi hingga penyediaan data administrasi.

Camat dan lurah diminta memastikan tidak ada wilayah maupun pelaku usaha yang terlewat dalam proses pendataan.

Selain itu, pelaku usaha diimbau memberikan data yang benar dan lengkap demi penyusunan kebijakan ekonomi yang lebih tepat sasaran.

Sementara, media massa diharapkan berperan aktif mendukung publikasi dan edukasi kepada masyarakat terkait pentingnya pelaksanaan SE-2026.

“Kesuksesan sensus bukan hanya tanggungjawab BPS, tetapi tanggung jawab kita bersama,” tegasnya.

Sementara itu, Kepala BPS Kota Payakumbuh Chardiman, menekankan bahwa Sensus Ekonomi memiliki peran strategis dalam perencanaan pembangunan, baik di tingkat daerah maupun pusat.

“Data SE-2026 akan menjadi rujukan utama dalam perhitungan pertumbuhan ekonomi yang dihitung BPS setiap tahun, bahkan setiap triwulan,” katanya.

Ia menjelaskan tiga metode utama dalam penghitungan kondisi ekonomi daerah yakni Metode produksi, metode pengeluaran, serta metode pendapatan menggambarkan pendapatan yang dihasilkan suatu daerah.

“Kita berharap pemerintah kota maupun pelaku usaha dan organisasi-organisasi di sektor ekonomi turut memberikan dukungan penuh terhadap pelaksaaan SE-2026,” harapnya.

Chardiman juga menegaskan seluruh jawaban responden dijamin kerahasiaannya sesuai Undang-Undang Nomor 16 Tahun 1997 tentang Statistik.

“Tidak perlu khawatir, terutama pelaku usaha. Jawaban yang benar dan akurat karna sangat menentukan bagi arah perekonomian kota payakumbuh ke depannya,” tuturnya

Kegiatan tersebut diikuti oleh 120 peserta yang terdiri Pemko Payakumbuh, OPD terkait, Instansi vertikal, Perbankan, Pelaku UMKM, organisasi profesi dan pelaku usaha, media serta pegawai BPS Kota Payakumbuh. (Warman)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini