Natuna – Bupati Natuna, Cen Sui Lan, menerima audiensi Balai Wilayah Sungai Sumatera (BWSS) IV Batam di ruang rapat Gedung Daerah, Kamis (20/8) pagi.
Pertemuan ini menjadi momentum penting dalam membahas percepatan pembangunan infrastruktur sumber daya air, khususnya di wilayah perbatasan Kabupaten Natuna.
Dalam kesempatan tersebut, Bupati menegaskan bahwa Natuna sebagai beranda terdepan Negara Kesatuan Republik Indonesia memerlukan perhatian serius, terutama terkait kebutuhan air bersih, irigasi, dan pengendalian banjir.
“Pembangunan infrastruktur ini sangat mendesak. Bukan hanya untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat, tetapi juga memperkuat posisi strategis Natuna di perbatasan,” ujar Cen Sui Lan.
Bupati secara khusus menyoroti keberadaan Embung Sebayar yang dibangun untuk memenuhi kebutuhan air di tiga kecamatan: Bunguran Timur, Bunguran Tengah, dan Bunguran Selatan.
Ia berharap BWSS IV Batam bersama pemerintah pusat dapat mempercepat pengoperasian embung tersebut. “Saat musim kemarau, tiga kecamatan ini selalu kesulitan air bersih. Embung Sebayar akan menjadi jawaban dari krisis tersebut,” tegasnya.
Sementara itu, Kepala BWSS IV Batam, Syauqiyatul Afnani Rangkuti, S.T., M.T., menyampaikan komitmen untuk terus bersinergi dengan Pemkab Natuna.
Ia menegaskan akan melakukan sinkronisasi program pembangunan sesuai dengan kebutuhan lapangan, mulai dari pembangunan embung, jaringan irigasi, hingga pengamanan pantai untuk mendukung ketahanan pangan dan melindungi daerah dari ancaman abrasi.
Beberapa program strategis yang berjalan di tahun 2025 antara lain pembangunan pengaman pantai di Pulau Kepala, optimalisasi embung Sebayar dengan pipa transmisi Bukit Berangin, pembangunan sarana air tanah untuk irigasi, jaringan irigasi air tanah (JIAT), serta penyusunan evaluasi lingkungan hidup embung air baku Sebayar.
Selain itu, Pemkab Natuna juga mengusulkan sejumlah program tambahan melalui surat resmi Bupati, di antaranya detail desain pengaman pantai di Midai, Seluan, Selaut, Bunguran, hingga Pulau Tiga Barat, serta pembangunan embung Kelanga untuk mendukung ketersediaan air di wilayah pelosok.
“Yang terpenting, pembangunan ini harus memberikan manfaat nyata bagi masyarakat. Tidak hanya berhenti di atas kertas, tapi dirasakan langsung oleh warga, terutama di daerah yang sulit akses,” tegas Bupati Cen Sui Lan.
Melalui audiensi ini, diharapkan terjalin koordinasi yang lebih intensif antara Pemkab Natuna dan BWSS IV Batam, sehingga pembangunan infrastruktur di Natuna berjalan lebih cepat, tepat sasaran, dan berkelanjutan.
Editor : Papi
