Komunitas Jurnalis Kepri Resmi Terbentuk, Angkat Semangat Kolaborasi dan Etika Pers

0
10
Pengurus Komunitas Jurnalis Kepri (KJK)

Tanjungpinang — Komunitas Jurnalis Kepri (KJK) resmi dibentuk dalam rapat perdana para pendiri yang digelar di Sekretariat KJK, Tanjungpinang, pada Senin (17/11/2025). Pembentukan komunitas ini, menandai babak baru upaya memperkuat kebersamaan, profesionalisme, serta peran jurnalis di Provinsi Kepulauan Riau (Kepri).

Dalam rapat para pendiri tersebut, disepakati Andi Gino dan Sigit Rahmat sebagai Ketua dan Wakil Ketua Dewan Pengawas, Ady Indra Pawennari sebagai Ketua Umum, Amril Agin sebagai Sekretaris Jenderal dan Henky Mohari sebagai Bendahara Umum.

Sementara Wakil Ketua Umum dipercayakan kepada Richard Nainggolan, Novianto dan Amir. Sedangkan Qori Ul Fitrah dan Iman Suryanto diamanahi sebagai Wakil Sekretaris Jenderal dan Wakil Bendahara Umum.

Wakil Ketua Umum KJK, Richard Nainggolan, menyampaikan harapan besarnya agar KJK menjadi ruang kolaborasi bagi jurnalis di Kepri.

“Komunitas ini kami harapkan bisa menjadi sarana yang mempersatukan jurnalis di Kepri. Bukan hanya sebagai wadah berkegiatan, tetapi juga tempat memperkuat solidaritas dan menjaga profesionalisme,” katanya.

Hal senada juga diungkapkan Ketua Dewan Pengawas KJK, Andi Gino yang menegaskan bahwa kehadiran KJK merupakan kebutuhan nyata di tengah dinamika industri media yang terus berkembang.

“KJK dibentuk dengan semangat kebersamaan. Kita ingin semua jurnalis di Kepri, dari berbagai media dan latar belakang, punya rumah bersama. Pengawasan dan pembinaan akan kami lakukan secara terbuka dan objektif demi menjaga marwah profesi,” ujar Andi.

Ia juga menekankan pentingnya KJK menjadi organisasi yang inklusif, serta berorientasi pada penguatan kapasitas jurnalis menghadapi tantangan era digital.

Sementara itu, Ketua Umum KJK, Ady Indra Pawennari, menuturkan bahwa komunitas ini akan difokuskan pada kegiatan yang dapat meningkatkan kualitas jurnalistik, mulai dari pelatihan, diskusi rutin, hingga advokasi profesi.

“Kami ingin KJK hadir bukan hanya sebagai wadah berkumpul, tetapi sebagai movement yang mendorong peningkatan kualitas pemberitaan dan etika jurnalistik di Kepri. KJK terbuka untuk semua jurnalis tanpa membedakan platform organisasi dan medianya,” tegas Ady.

Ady juga menambahkan, bahwa KJK akan membangun jaringan kerja sama dengan berbagai institusi pemerintah, swasta, dan akademisi untuk memperluas manfaat komunitas bagi seluruh anggota.

Sebagaimana diketahui, KJK lahir dengan visi merangkul, mengayomi, dan memperkuat jurnalis di seluruh Provinsi Kepri. Ke depan, komunitas ini akan menggelar berbagai program strategis seperti pengembangan literasi media, peningkatan kompetensi, hingga kegiatan sosial dan kolaboratif antarmedia.

Dengan terbentuknya KJK, para pendiri, sekaligus pengurus optimistis komunitas ini dapat menjadi energi baru bagi dunia pers di Kepri menjadi ruang yang independen, inklusif, dan mampu menjawab tantangan perkembangan media di era modern. (Bk/Rls)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini