
Lingga — Mahasiswa Sekolah Tinggi Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (STISIP) Bunda Tanah Melayu resmi memulai kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN) di Desa Kelombok, Kabupaten Lingga. Pelepasan mahasiswa dilaksanakan pada Ahad(03/08/2025), di halaman kampus.
Dalam sambutannya, Isnin, mewakili Ketua STISIP memberikan pesan penting kepada seluruh peserta KKN agar mampu cepat beradaptasi dengan lingkungan masyarakat desa. Ia menekankan pentingnya komunikasi yang intensif dengan perangkat desa serta keterlibatan aktif dalam dinamika sosial setempat.
“Cepatlah beradaptasi dengan masyarakat Desa Kelombok. Teruslah berkoordinasi dan berkolaborasi dengan perangkat desa. Identifikasi apa saja yang menjadi kendala di desa dan masyarakat. Setidaknya, kehadiran kita bisa menjadi bagian dari solusi,” ujar Isnin di hadapan para mahasiswa.
Ia juga mendorong mahasiswa untuk menciptakan program-program yang relevan dan bermanfaat selama masa pengabdian. KKN diharapkan tidak hanya menjadi syarat akademik, tetapi juga ruang aktualisasi diri serta kontribusi nyata dalam pembangunan desa.
Sebanyak 13 mahasiswa akan ditempatkan di Desa Kelombok selama beberapa pekan ke depan, dengan agenda kegiatan yang beragam, mulai dari penyuluhan sosial, penguatan kelembagaan desa, hingga kegiatan keagamaan dan pendidikan informal.
Kepala Desa Kelombok menyambut baik kehadiran mahasiswa KKN dan berharap kehadiran mereka mampu memberikan semangat baru bagi masyarakat serta menjadi mitra strategis dalam menyelesaikan persoalan-persoalan lokal.
KKN ini menjadi bagian dari komitmen STISIP Bunda Tanah Melayu untuk membentuk lulusan yang tidak hanya unggul secara akademik, tetapi juga memiliki kepedulian sosial dan kepekaan terhadap realitas masyarakat.(Bk/Iwan)