Lingga – Warga Penarik, Kabupaten Lingga, menyambut gembira dimulainya perbaikan Jalan Lintas Roro Penarik yang selama ini menjadi jalur utama menuju pelabuhan.
Jalan yang dulunya penuh lubang dan rawan kecelakaan kini tengah diperbaiki, memberi harapan baru bagi kelancaran transportasi warga.
Hamzah, salah seorang warga, mengaku lega melihat perbaikan yang sedang berlangsung. “Dulu, tiap lewat sini harus hati-hati. Jalan licin, bergelombang. Banyak motor jatuh. Sekarang, alhamdulillah sudah mulai diperbaiki,” ujarnya sambil menunjuk bekas lubang besar yang kini tertutup aspal baru.
Senin (4/8/2025), Wakil Bupati Lingga, Ir. H. Novrizal, ST, M.IP, meninjau langsung lokasi proyek. Ia menyapa warga, berdialog dengan pekerja, dan memastikan pengerjaan berjalan sesuai harapan.
“Alhamdulillah, meski belum selesai seluruhnya, ini adalah awal yang baik. Jalan yang dulu membahayakan kini sudah dalam proses pengerjaan,” ucapnya.
Menurut Wabup Novrizal, langkah cepat ini bermula dari penyampaian keluhan warga Penarik kepada Gubernur Kepri, H. Ansar Ahmad, dan Wakil Gubernur, Nyanyang Haris Pratamura, saat acara Halal Bihalal Pemerintah Provinsi beberapa waktu lalu. Respon Gubernur pun langsung diwujudkan tanpa menunggu perubahan anggaran.
Proyek senilai Rp792 juta ini dikerjakan melalui APBD Murni 2025, dengan masa pengerjaan 90 hari kalender. PT Mekar Yakin Sejahtera bertindak sebagai pelaksana dan CV Nusantara Multi Kreasi Konsultan sebagai pengawas teknis.
“Ini bukti nyata komitmen Pemprov Kepri, khususnya Bapak Gubernur Ansar Ahmad, yang merespons cepat kebutuhan masyarakat Lingga,” tambah Novrizal.
Bagi warga, jalan ini adalah urat nadi ekonomi. Selama bertahun-tahun, kerusakan parah menyebabkan kecelakaan, keterlambatan distribusi barang, hingga kesulitan bagi anak-anak berangkat sekolah. Dengan adanya perbaikan, mereka optimis mobilitas akan lebih lancar dan aman.
“Perbaikan ini menyelamatkan banyak jiwa, memperlancar mobilitas, dan meningkatkan kenyamanan berkendara. Ini bukan hanya proyek jalan, tapi tentang kemanusiaan dan tanggung jawab pemerintah kepada rakyatnya,” tegas Wabup.
Kehadiran Wabup Novrizal di lokasi proyek dinilai warga sebagai bukti kepedulian pemerintah. “Kalau pemerintah seperti ini terus, kami optimis. Bukan cuma jalan, mungkin nanti air bersih, listrik, dan fasilitas lain juga diperhatikan,” kata seorang warga.
Pemkab Lingga berharap proyek ini menjadi titik awal perbaikan infrastruktur yang lebih luas di wilayah tersebut. Sinergi antara pemerintah kabupaten dan provinsi disebut sebagai kunci pembangunan merata di Negeri Bunda Tanah Melayu.(Bk/Iwan)