Tower BTS Indosat di Desa Kudung Belum Maksimal, Warga Keluhkan Sinyal Lemah

0
9
FOTO : Tower Base Transceiver Station (BTS) Indosat di Desa Kudung, Lingga

Lingga – Proyek pembangunan tower Base Transceiver Station (BTS) Indosat di lahan milik pribadi Kepala Desa Kudung, Kecamatan Lingga Timur, Kabupaten Lingga, hingga kini belum memberikan manfaat maksimal bagi masyarakat.

Meski telah diresmikan sejak pertengahan tahun 2024, sinyal dari tower tersebut masih lemah dan tidak bisa digunakan secara optimal.

Warga Desa Kudung mengaku kecewa lantaran kehadiran tower yang diharapkan dapat memperlancar komunikasi dan akses internet justru belum berfungsi sebagaimana mestinya.

Tower jaringan Indosat yang dibangun oleh vendor atas proyek Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) itu kini aktif, namun kapasitas jaringannya dinilai tidak mencukupi.

Salah satu warga yang enggan disebutkan namanya mengungkapkan, minimnya akses internet sangat menghambat aktivitas masyarakat.

“Padahal kami sangat membutuhkan jaringan telekomunikasi untuk berkomunikasi dan mengakses informasi. Tapi sinyalnya tidak bisa digunakan, lelet sekali,” keluhnya.

Ia juga berharap agar pihak pemerintah desa segera berkoordinasi dengan pihak terkait, baik dari Indosat maupun Kominfo, untuk mencari solusi atas permasalahan ini.

“Kami minta agar segera ditindaklanjuti. Jangan sampai tower sudah berdiri tapi manfaatnya tidak terasa bagi warga,” tambahnya.

Hingga berita ini diturunkan, belum ada keterangan resmi dari pihak Desa Kudung maupun pihak terkait mengenai penyebab lemahnya jaringan dan kapan perbaikan akan dilakukan.(Bk/Iwan)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini