Warga Desa Mamut dan Tanjung Kelit Geram, Jaringan Telkomsel Kerap Mati Total

0
49
Ket Foto : Tower Telkomsel Desa Mamut dan Desa Tanjung Kelit

Lingga – Warga Desa Mamut, Kecamatan Senayang, dan Desa Tanjung Kelit, Kecamatan Bakung Serumpun, Kabupaten Lingga, mengeluhkan buruknya kualitas jaringan Telkomsel yang kerap mengalami gangguan bahkan mati total dalam waktu lama.

Kondisi ini memicu kekecewaan dan keresahan masyarakat yang selama ini menggantungkan kebutuhan komunikasi pada layanan operator tersebut.

Keluhan warga mencuat karena jaringan Telkomsel yang selama ini diandalkan justru sering tidak berfungsi, meski biaya layanan dinilai tidak murah.

Ironisnya, gangguan sinyal kerap terjadi dalam durasi panjang, mulai dari berjam-jam hingga berhari-hari, tanpa adanya penjelasan yang jelas dari pihak penyedia layanan.

“Jaringan Telkomsel di Desa Mamut dan Desa Tanjung Kelit ini sering sekali hilang. Kami bayar mahal, tapi pelayanannya sangat mengecewakan. Tolong diperbaiki, ini sudah sangat mengganggu,” ujar seorang warga yang enggan disebutkan namanya, Jumat (26/12/2026).

Kondisi tersebut berdampak langsung pada aktivitas masyarakat, mulai dari komunikasi keluarga, kegiatan belajar mengajar, transaksi usaha kecil, hingga pelayanan administrasi pemerintahan desa yang kini sangat bergantung pada jaringan internet.

Keluhan serupa juga disampaikan oleh pelaku usaha lokal dan perangkat desa yang mengaku kesulitan menjalankan tugas akibat buruknya koneksi.

Mereka menilai Telkomsel belum menunjukkan perhatian serius terhadap wilayah kepulauan seperti Desa Mamut dan Tanjung Kelit, yang notabene memiliki tantangan geografis tersendiri.

“Kalau jaringan terus seperti ini, bagaimana masyarakat bisa berkembang? Kami berharap Telkomsel segera turun tangan, bukan hanya janji,” tambah warga lainnya.

Masyarakat mendesak Telkomsel untuk segera melakukan evaluasi menyeluruh terhadap infrastruktur jaringan di wilayah tersebut serta melakukan peningkatan kualitas layanan secara nyata.

Warga menegaskan bahwa sebagai pelanggan, mereka berhak mendapatkan layanan yang layak dan stabil.

Hingga berita ini diturunkan, pihak Telkomsel belum memberikan keterangan resmi terkait keluhan warga Desa Mamut dan Desa Tanjung Kelit. Media ini masih berupaya melakukan konfirmasi kepada pihak terkait.(Bk/Iwan)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini