Lingga – Haru, bangga, dan syukur menyatu dalam suasana pagi yang cerah di halaman Kantor Bupati Lingga, Rabu (25/5/2025).
Sebanyak 1.158 Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) formasi tahun 2024 resmi menerima Surat Keputusan (SK) pengangkatan mereka langsung dari tangan Bupati Lingga, Muhammad Nizar.
Bagi ribuan pegawai yang sebelumnya merupakan tenaga non-ASN, momen ini menjadi titik balik sekaligus pembuktian: bahwa dedikasi, kesabaran, dan pengabdian akhirnya berbuah pengakuan resmi dari negara.
Dalam sambutannya, Bupati Nizar memberikan ucapan selamat dan penghargaan yang tulus kepada para PPPK atas jasa dan kontribusinya selama ini.
“Terima kasih atas dedikasi kalian. SK ini bukan hanya simbol legalitas, tapi juga tanggung jawab moral untuk membangun Kabupaten Lingga bersama,” ujarnya dengan nada tegas namun bersahabat.
Namun di balik nuansa suka cita, Bupati Nizar juga menyisipkan pesan penting yang bersifat reflektif. Ia menyinggung soal kedisiplinan, yang menurutnya menjadi pondasi utama dalam membangun birokrasi yang profesional dan bertanggung jawab.
“Bagi ASN dan PPPK yang tidak disiplin, saya tak segan memberikan sanksi tegas. Kita bukan sedang bermain-main di pemerintahan ini,” tegasnya, seraya menyebutkan data pelanggaran dari BKPSDM yang tengah ditangani.
Bupati menegaskan bahwa penyebutan data pelanggaran bukan untuk mempermalukan, melainkan sebagai bentuk edukasi dan peringatan agar seluruh aparatur sipil semakin waspada dan bertanggung jawab.
Di akhir sambutannya, Bupati menyampaikan kalimat yang menyentuh banyak hati:
“Nikmatilah pekerjaanmu, karena tidak semua orang mendapatkan kesempatan seperti itu.”
Sebuah pesan yang sederhana namun kuat. Ia mengingatkan bahwa tak semua yang berjuang mendapat hasil yang sama, dan karena itu, kesempatan yang telah diberikan harus dijaga dengan rasa syukur, kerja keras, dan loyalitas.
Acara dilanjutkan dengan arahan dari Sekda Lingga, H. Armia, Plt. Kepala BKPSDM Said Ibrahim, dan Asisten III Administrasi Umum yang juga mantan Kepala BKPSDM. Masing-masing memberikan penekanan pada integritas, disiplin, serta pentingnya memperkuat pelayanan publik sebagai wajah utama pemerintah daerah.
Penyerahan SK diakhiri dengan sesi foto bersama sebuah momen yang tak hanya menjadi dokumentasi, tapi juga simbol kebanggaan atas pengabdian yang kini diakui secara resmi.
Penyerahan SK ini bukanlah akhir, tapi awal dari perjalanan baru sebagai pelayan rakyat. Kini, 1.158 PPPK Kabupaten Lingga memulai babak baru sebagai bagian dari roda pemerintahan. Sebuah tanggung jawab besar yang dimulai dengan satu pesan bijak dari sang pemimpin: syukuri, jalani dengan integritas, dan jadilah bagian dari perubahan.(Bk/Iwan)
