Bursakota.co.id, Tanjungpinang- Warga Jalan Sekatap, Pulau Dompak menyampaikan permasalahan kepada Wali Kota Tanjungpinang Hj. Rahma S.IP terkait akses jalan masuk menuju kampung mereka yang dalam kondisi memprihatinkan.
Hal ini disampaikan warga disela kegiatan gotong royong bersama Forum Bikers Tempatan Tanjungpinang, Perpat dan warga sekitar Surau Al-Muksinin Sekatap, Minggu (4/4).
Rahma pada kesempatan itu hadir dalam rangka bersilaturahmi dan gotong royong dengan masyarakat Sekatap, dan langsung menanggapi keluhan warganya.
“Terkait permintaan warga untuk dilakukan pembangunan batu miring dan perbaikan jalan oleh Pemko Tanjungpinang, harus dilakukan koordinasi terlebih dahulu dikarenakan wilayah di sini masih wewenang Pemerintah Provinsi”, ucap Rahma.
Lebih lanjut Rahma menyampaikan, untuk melakukan pembangunan yang menggunakan APBD Kota Tanjungpinang, harus jelas status lahan yang dimaksud dan sah kepemilikannya.
Namun Rahma akan menjembatani antara warga dan Pemerintah Propinsi Kepri untuk memperjuangkan Hak atas tanah Jalan sekatap ini yang sudah di diami warga hingga puluhan tahun.
“Pemerintah akan segera menjembatani dengan melakukan pertemuan atau Audiensi bersama Gubernur Kepri, Bapak Ansar Ahmad untuk membahas terkait status tanah warga disini agar dapat dijadikan sertifikat. Dan agar kedepannya Pemko bisa melakukan pembangunan disini melalui APBD Kota Tanjungpinang dan dapat menerbitkan sertifikat bagi lahan warga asli Jalan Sekatap ini”, ucap Rahma yang disambut takbir oleh Warga.
Rahma juga mengucapkan terimakasih kepada Forum Bikers Tempatan Tanjungpinang dan Perpat yang telah melakukan gotong royong, serta mengecat Surau Al Mukhsinin.
“Saya sangat mengapresiasi kegiatan gotong royong ini, serta bantuan mengecet ulang Surau sehingga terlihat lebih bersih agar warga lebih nyaman dalam beribadah untuk menyambut bulan Suci Ramadhan. Mudah mudahan niat baik semua pada hari ini membawa keberkahan dan mendapat balasan dari Allah.” Tutup Rahma.
Turut hadir mendampingi pada kesempatan itu, Camat Bukit Bestari, Lia Adhayatni, SH, MH dan Lurah Dompak Nidia Widiastuti S, SH, MH. (Puan/Bambang)
