
Bursakota.co.id, Pematangsiantar – Salah satu ruas jalan yang amblas di Kota Pematangsiantar hingga kini belum juga mendapatkan penanganan dari Pemerintah Kota.
Lubang besar yang menganga ditengah jalan, berlokasi di Jalan Merbou Kelurahan Kahean Kecamatan Siantar Utara ini pertama kali muncul pada pertengahan tahun 2024, namun sampai hari ini, Kamis, (24/04/2025) belum ada tanda-tanda perbaikan dari dinas terkait.
Kondisi jalan yang rusak parah tersebut kini menjadi sumber keluhan warga. Dari pantauan di lokasi, tampak bagian bawah aspal telah tergerus, menyisakan lubang menganga yang berbahaya.
Di dalam lubang, terlihat tumbuhan liar dan tumpukan sampah yang semakin menambah kesan tidak terurus.
Sementara itu, warga terpaksa memberi tanda sederhana dengan penghalang kayu seadanya agar tidak ada kendaraan atau pejalan kaki yang celaka.
Salah seorang warga sekitar, yang enggan disebutkan namanya, mengaku khawatir dengan keselamatan anak-anak dan pengendara yang melintas.
“Sudah lama ini dibiarkan. Katanya mau diperbaiki, tapi sampai sekarang tidak ada kabar. Kami takut ada yang jatuh atau celaka,” ujarnya.
Pemerintah Kota Pematangsiantar sendiri belum memberikan keterangan resmi terkait keterlambatan perbaikan jalan tersebut. Namun menurut warga jika jalan amblas tersebut tahun 2024 telah disurvey oleh OPD BPBD dan OPD PUPR Pemko Pematangsiantar, namun hingga kini belum ada tanda pengerjaan. Beberapa warga menduga kurangnya anggaran atau prioritas pembangunan menjadi alasan di balik lambannya respon pemerintah.
Masalah ini menyoroti lemahnya penanganan infrastruktur di daerah, di mana keluhan masyarakat sering kali tidak mendapatkan respon cepat. Warga berharap agar pemerintah khususnya Pemko Pematangsiantar segera turun tangan, mengingat jalan tersebut merupakan jalur vital yang sering dilalui oleh kendaraan dan pejalan kaki.
Jika tidak segera ditangani, bukan tidak mungkin kerusakan akan semakin parah dan membahayakan lebih banyak orang. Perbaikan infrastruktur semestinya menjadi prioritas untuk menjamin keselamatan dan kenyamanan masyarakat kota Pematangsiantar.(Jait)