Bursakota.co.id, Lingga – Di balik megahnya Gedung Daerah Dabo Singkep, pagi itu terasa berbeda. Suasana penuh semangat menyelimuti pertemuan para lurah, kepala desa, dan pendamping desa dari seluruh penjuru Kabupaten Lingga, Jumat 16 Mei 2025.
Mereka datang dengan satu tujuan: menguatkan kemandirian desa melalui gerakan Koperasi Merah Putih.
Kegiatan sosialisasi ini menjadi langkah awal nyata dari Pemerintah Kabupaten Lingga melalui Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi dan UKM (Disperindagkop UKM), dalam mengimplementasikan Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 9 Tahun 2025 tentang Percepatan Pembentukan Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih (KDMP).
“Ini bukan sekadar program, melainkan bentuk nyata dari visi Asta Cita Presiden Prabowo Subianto, khususnya untuk memperkuat pertahanan, keamanan, dan swadaya ketahanan pangan nasional,” ujar Plt. Kepala Disperindagkop UKM Kabupaten Lingga, Febrizal Taupik, saat membuka sosialisasi, Jumat (16/05/2025).
Mendorong Kemandirian Ekonomi Desa
Dalam paparannya, Febrizal menegaskan bahwa pembentukan KDMP harus melalui mekanisme musyawarah desa yang transparan. Struktur pengawas koperasi pun wajib dipimpin oleh kepala desa atau lurah sebagai bentuk tanggung jawab langsung dari pemerintah desa terhadap badan usaha milik warganya.
“Koperasi Merah Putih ini milik kita bersama. Anggotanya bisa dari ASN maupun non-ASN di desa atau kelurahan setempat. Intinya, ini wadah bagi masyarakat untuk mandiri secara ekonomi,” jelas Febrizal.
Batas waktu pembentukan KDMP ditetapkan hingga 31 Mei 2025, membuat agenda ini menjadi prioritas mendesak bagi seluruh desa di Kabupaten Lingga.
Sinergi Pemerintah dan Desa
Mewakili Bupati Lingga, Asisten II Ekonomi dan Pembangunan Setda Lingga, Drs. Zainal Abidin, M.Pd, turut hadir dan memberi apresiasi kepada seluruh peserta.
Ia mengingatkan bahwa koperasi bukan hanya soal ekonomi, tapi juga tentang membangun kekuatan sosial dan kemandirian pangan di tingkat lokal.
Hadir pula perwakilan dari 5 kecamatan, para lurah, kepala desa, hingga pendamping desa yang menjadi ujung tombak implementasi di lapangan.
Menuju Desa Mandiri, Kuat, dan Sejahtera
Program KDMP menjadi harapan baru agar desa-desa di Lingga tak hanya menjadi penerima program bantuan, tetapi mampu berdiri di atas kaki sendiri, mengelola sumber daya lokal secara berkelanjutan.
Dengan langkah awal berupa sosialisasi ini, Pemerintah Kabupaten Lingga berharap gerakan koperasi bisa menjadi pilar utama dalam membangun ketahanan ekonomi, pangan, dan sosial masyarakat perdesaan.
Dari Lingga untuk Indonesia, Koperasi Merah Putih siap menjadi simbol gotong royong dan kemandirian bangsa.(Bk/Iwan)