Lingga – Polres Lingga menggelar Forum Group Discussion (FGD) bersama insan pers untuk menciptakan suasana kondusif menjelang Pilkada 2024 di Kabupaten Lingga, Kamis (31/10).
Acara ini dimulai dengan rangkaian kegiatan religius di Masjid Al-Munawar dan Gedung Endra Dharma Laksana, yang meliputi sholat taubat, sholat hajat, doa bersama, ceramah agama, serta pemotongan tumpeng sebagai tanda rasa syukur.
Hadir dalam acara ini sejumlah tokoh penting dari Forkompimda Kabupaten Lingga, Asisten 3 Kab. Lingga, Ketua KPU, Komisioner Bawaslu, serta perwakilan camat dari beberapa kecamatan, termasuk Camat Singkep Barat, Singkep Selatan, dan Pesisir, serta pimpinan organisasi seperti Apdesi dan Ketua FKUB Kabupaten Lingga.
Usai kegiatan keagamaan, FGD dilanjutkan di Gedung Endra Dharma Laksana, menghadirkan Saibansah Dardani, S.Ag., ahli pers dari Dewan Pers Provinsi Kepulauan Riau.
Diskusi membahas berbagai topik penting terkait peran media dalam menjaga suasana kondusif selama Pilkada, seperti etika jurnalistik, netralitas media, serta strategi menghadapi berita yang berpotensi memicu konflik.
Kapolres Lingga, AKBP Apri Fajar Hermanto, S.I.K., menyatakan bahwa media memiliki peran penting dalam menjaga stabilitas sosial di masa pemilu.
“Insan pers diharapkan mampu memberikan informasi yang akurat, adil, dan bertanggung jawab agar masyarakat tidak mudah terprovokasi oleh berita yang bisa memecah belah,” ujarnya.
AKBP Apri Fajar Hermanto juga menekankan pentingnya netralitas dalam pemberitaan. “Insan pers memiliki tanggung jawab moral untuk menyebarkan informasi yang objektif dan netral. Mari junjung tinggi semangat kemerdekaan pers dengan tetap bertanggung jawab, sehingga Pilkada di Kabupaten Lingga menjadi contoh proses demokrasi yang sehat dan berkualitas,” tutupnya.
Editor : Papi