Bursakota.co.id, Lingga – Setelah berjuang pada event Kompetisi Sains Madrasah (KSM) di tingkat Provinsi Kepulauan yang digelar pada tanggal 20 September yang lalu, hari ini (25/09/2021) berdasarkan dari pengumaman website KSM, 1 orang siswa MTs Aqidatunnajin dinyatakan mendapatkan peringkat pertama dan 2 orang lagi dinyatakan meraih peringkat harapan 1 dan peringkat ke-8 dari total 20 peserta yang mengikuti kegiatan KSM kemarin.
Adapun yang mendapatkan peringkat pertama adalah Fadira Rahadatul Aisy, yang mengikuti cabang IPA Terintegrasi. Putri kedua dari pasangan Selamat (Kadishub Lingga) dan Roswita (guru SMAN 1 Lingga) ini akan menjadi satu-satunya peserta cabang IPA Terintegrasi yang insya Allah akan mewakili Provinsi Kepulauan Riau di Tingkat Nasional pada tanggal 23 Oktober mendatang.
Menurut Riska Apriliza, selaku waka Kesiswaan dan sekaligus koordinator pembina kegiatan ekstrakurikuler MTs Aqidatunnajin, pihaknya berencana akan membuat kegiatan bimbingan intensif untuk Fadira Rahadatul Aisy menjelang ‘berlaga di tingkat Nasional.
“Alhamdulillah kalau untuk selama ini selain bimbingan dari guru pembina, kami juga sangat terbantu dengan bimbingan mandiri ananda Fadira di rumahnya, karena kebetulan sang ibu juga merupakan guru Biologi”, tutur Cika.
Armain juga menambahkan, sebenarnya yang sangat ia harapkan juga ada perhatian dari Kanwil Kemenag Provinsi Kepulauan Riau untuk memfasilitasi pembimbing yang lebih berkompeten.
“Apa lagi ini kan untuk ajang Nasional yang akan membawa nama Provinsi dan diharapkan dapat mengharumkan nama Provinsi juga nantinya, tentu anak kita butuh pemusatan latihan atau training center dalam mempersiapkan diri dengan maksimal”, pinta kepala MTs Aqidatunnajin itu.
Armain juga menyampaikan, meski sekolah yang pimpin dengan segala keterbatasan yang dimiliki, ia menyampaikan rasa syukur masih berbuat.
“Alhamdulillah kita masih punya ‘modal’ semangat ingin maju”, pugkasnya.
Ia juga mengatakan ini semua atas bantuan Allah dan melalui asbab keikhlasan, kegigihan dan kesungguhan para guru pembina. Menurut Armain, tanpa dukungan itu, sebesar apapun mimpinya tidak akan terwujud.
Armain juga mengharapkan bantuan do’a dari seluruh masyarakat Lingga dan masyarakat Kepulauan Riau untuk kelancaran dan kemudahan Fadira dalam mengikuti Kompetisi Sains Madrasah (KSM) Tingkat Nasional nantinya.
“Mohon do’anya mudah-mudahan anak kita ini nanti dapat mengharumkan nama Kabupaten Lingga dan Provinsi Kepri di Tingkat Nasional”, pintanya.
Armain juga berjanji akan memberikan penghargaan untuk guru pembina dan peserta yang sudah berjuang di KSM tingkat provinsi.
“Insya Allah nanti akan kita berikan reward untuk guru dan anak-anak, sebagai bentuk apresiasi kita dan mudah-mudahan dapat menjadi motivasi lagi. Kita akan atur waktunya, mengingat sekarang kawan-kawan tengah sibuk mempersiapkan untuk persiapan akreditasi sekolah dalam waktu dekat dan dan juga kegiatan ANBK setelah itu,”tutup Armain.***(Iwan)
