PWI Bangun Jembatan Kesejukan dengan Gowes Syiar MTQH

0
27
Ket Foto : Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kepri siap mendukung suksesnya pelaksanaan Musabaqah Tilawatil Quran dan Hadist (MTQH) X. Selain mengabarkan dengan berbagai pemberitaan, PWI Kepri juga ikut menyemarakkan dengan melaksanakan gowes dari Batam hingga ke Tanjungpinang. Sebelumnya, mereka singgah di Tanjunguban, ibukota Kabupaten Bintan.

Bursakota.co.id, Batam – Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kepri siap mendukung suksesnya pelaksanaan Musabaqah Tilawatil Quran dan Hadist (MTQH) X. Selain mengabarkan dengan berbagai pemberitaan, PWI Kepri juga ikut menyemarakkan dengan melaksanakan gowes dari Batam hingga ke Tanjungpinang. Sebelumnya, mereka singgah di Tanjunguban, ibukota Kabupaten Bintan.

“Kami ingin membangun jembatan kesejukan dari Batam hingga ke Tanjungpinang dengan mensyiarkan semarak MTQH Kepri melalui gowes bareng ini. Sambil menunjukkan bahwa Kepri ini kawasan yang sejuk dan penuh ketentraman,” kata Andi Gino, Ketua PWI Kepri, di KBC, Batamcentre, Kota Batam, Sabtu (11/5) siang.

Di KBC, Andi memimpin rapat teknis persiapan gowes syiar MTQH X Kepri. Tahun ini, Kota Batam bertindak sebagai tuan rumah. MTQH dibuka pada Senin (20/5) pekan depan dan ditutup Pasa tanggal 27 Mei 2024.

Sebelum pembukaan, kafilah dari berbagai kabupaten kota sudah tiba di Batam pada Minggu (19/5). Kabupaten Natuna menjadi daerah pertama yang sampai ke Batam. Mereka berencana mendarat di Bandara Hang Nadim pada Sabtu (18/5) sore.

Pada Minggu (19/5) kafilah dari daerah lain juga merapat ke Batam. Semua menggunakan kapal laut. Kafilah Karimun merapat di Sekupang. Kafilah dari Anambas, Lingga, Tanjungpinang, Bintan tiba di Telagapunggur pada Sabtu (19/5).

Setelah itu, Batam akan menggelar Malam Taaruf pada Sabtu (19/5) malam. Sepanjang Ahad (20/5) kesemarakan MTQH semakin menggema di Batam. Mulai dari Pawai Taaruf, Pembukaan Bazar dan Pembukaan MTQH: di Astaka Utama, Dataran Engku Putri, Batamcentre.

Dari Astaka utama ini juga, kata Andi, tim gowes syiar MTQH akan bergerak. Dari Batamcente, mereka bergerak ke Telagapunggur untuk kemudian bergerak ke Tanjunguban. Dari Tanjunguban, mereka akan bergerak ke Tanjungpinang.

Kata Andi, pesan-pesan kesejukan itu yang akan terus mereka tebar. Karena, kata Andi, panitia pasti memiliki misi besar dalam event yang rutin digelar ini. Apalagi MTQH selalu digelar sejak tingkat kelurahan hingga nasional. Bahkan, perlombaan pun dilaksanakan ke tingkat nasional.

“Pasti semua ingin membumikan AlQuran. Meningkatkan kesadaran semua untuk melaksanakan kandungan AlQuran. PWI Kepri mengambil cara tersendiri untuk menyemarakkan event ini,” kata pemilik media online GoKepri ini.

Kata Andi, dengan pelaksana MTQH ini, selain membangun jembatan kesejukan, PWI juga ingin ukhuwah masyarakat Kepri terus menguat. Apalagi, sebagai miniatur Indonesia, Kepri sangat perlu dukungan masyarakat dalam menjaga kesejukan dan kenyamanan.

Editor : Papi

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini