BursaKota, Batam- Jelang pemberlakuan new normal atau tatanan baru di Batam, 15 Juni nanti, Sekretaris Daerah Kota Batam terus melakukan inspeksi guna melihat langsung kesiapan lembaga publik untuk melaksanakan protokol yang ditetapkan.
Selasa (2/6/2020) siang kemarin, Jefridin, yang menjalankan amanah Walikota Batam H Muhammad Rudi, bersama Asisten Administrasi Umum Setdako Batam Heriman Hk, Dandim 0316 Batam, Kapolsek Batam Kota, Camat Batam Kota dan Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kecamatan Batam Kota, turun ke pusat keramaian di Batam Center.
“Kami meninjau kesiapan Mega Mall, pangkalan taksi, dan Pelabuhan Internasional Batam Center, apakah sudah menjalankan Protokol Kesehatan New Normal pandemi Covid-19 di wilayah Batam Kota,” terangnya.
Dalam peninjauan tersebut, Jefridin dan rombongan, berdiskusi dengan beberapa pengelola dan pengunjung baik di mall, pelabuhan, bahkan pengemudi taksi dan penumpang.
Jefridin mengharuskan tempat tersebut mempersiapkan segala standar operasional prosedur (SOP). Baik itu infrastruktur, protokol kesehatan yang ketat maupun sumber daya manusia (SDM) yang disiplin menjalankan protokol tersebut.
“Kalau belum siap kita larang untuk buka karena infrastruktur ini juga membutuhkan biaya dan SDM ini juga membutuhkan edukasi. Yang paling penting juga PHBS (perilaku hidup bersih dan sehat),” ujarnya.
Ia menyebut, tidak hanya SDM, tamu maupun pengunjung juga harus menerapkan protokol kesehatan secara ketat. Hal itu dilakukan agar tidak timbul penyebaran Covid-19 baru dari hotel dan restoran jika beroperasi nantinya.
Sebab, saat ini penyebaran Covid-19 masih terjadi di Batam yang umumnya tanpa gejala. Walaupun beberapa hari ini sudah menunjukkan tren menurun.
“Jangan sampai timbul klaster baru dari tempat keramaian ini. Kita berharap pandemi ini tetap stabil dan mungkin bisa berlalu. InshaAllah kita songsong new normal, tapi perlu kewaspadaan, kehati-hatian, dan disiplin ketat dalam melaksanakan protokol kesehatan,” ujarnya.
Sekadar diketahui, Pemerintah Kota Batam kini sedang gencar-gencarnya melakukan sosialisasi penerapan tatanan normal baru (new normal) di semua sendi kehidupan masyarakat.
“Bukan hanya lembaga di jajaran Pemko Batam, tapi seluruh kegiatan sosial, ekonomi, kebudayaan, keagamaan, pendidikan harus siap dengan tatanan kehidupan baru ini,” ujar Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Kota Batam Azril Apriansyah, Rabu (3/6/2020).
New normal adalah perubahan perilaku untuk tetap menjalankan aktifitas normal di era pandemi Covid-19, tetapi dengan menerapkan protokol kesehatan demi mencegah penularan virus mematikan itu.
“Batam harus siap melaksanakan new normal, dengan menerapkan tiga hal utama: wajib pakai masker saat berktivitas, dan berinteraksi dengan orang lain; Selalu menerapkan jaga jarak; Hidup bersih dan sehat, khususnya selalu mencuci tangan dengan sabun/hand sanitizer,” ujarnya. (Mul)
