Sinergi Petani dan Polisi, Panen Raya Jagung Manis Warnai Ketahanan Pangan Kepri

0
34
Ket Foto : Kapolda Kepri Irjen. Pol. Asep Safrudin, S.I.K., M.H. hadir langsung memimpin kegiatan panen jagung, didampingi jajaran pejabat utama Polda Kepri, Wakapolda, Kapolresta Barelang, serta para tokoh dan pejabat daerah.

Batam – Hamparan ladang jagung seluas 1,5 hektare di Tembesi Sidomulyo, Kota Batam, mendadak ramai, Rabu (9/4/2025). Tangan-tangan petani, aparat kepolisian, dan pejabat daerah bekerja sama memanen jagung manis hasil kerja keras selama hampir tiga bulan. Momentum ini bukan sekadar panen raya tetapi menjadi simbol kuatnya sinergi dalam mewujudkan ketahanan pangan menuju Indonesia Emas 2045.

Panen ini merupakan hasil kerja sama antara Polda Kepulauan Riau dan Kelompok Tani Maju Bareng, sebagai bagian dari program ketahanan pangan nasional. Kegiatan ini juga menjadi perwujudan konkret Gerakan Nasional Pangan Merah Putih yang digaungkan oleh pemerintah pusat.

Kapolda Kepri Irjen. Pol. Asep Safrudin, S.I.K., M.H. hadir langsung memimpin kegiatan, didampingi jajaran pejabat utama Polda Kepri, Wakapolda, Kapolresta Barelang, serta para tokoh dan pejabat daerah. Sejumlah nama seperti Dansat Brimob Kombes Pol. M. Faishal Aris, Camat Sagulung, dan Ketua Kelompok Tani Bunyaman turut menyambut hangat kehadiran rombongan.

Dalam sambutannya, Kapolda menekankan bahwa ketahanan pangan adalah isu strategis yang harus ditangani secara kolaboratif.

“Kegiatan panen jagung ini mencerminkan semangat sinergi lintas sektor. Polda Kepri berkomitmen terus mendukung dan menjadi motor penggerak pembangunan, khususnya dalam sektor pertanian. Kita jadikan kegiatan ini sebagai model kolaboratif untuk wilayah lain di Kepri,” ujarnya.

Kapolda juga mengungkapkan bahwa sejak Januari 2025, Polda Kepri telah memulai penanaman jagung manis di beberapa titik seperti Nongsa dan Tembesi, dengan total lahan mencapai 18,8 hektare. Bahkan ke depan, target perluasan akan dikejar hingga 10.933 hektare lahan.

Ketua Kelompok Tani Maju Bareng, Bunyaman, dalam kesempatan itu menyampaikan apresiasi atas dukungan penuh yang diberikan Polri mulai dari pompa air, bibit, hingga pupuk.

“Kami berharap dukungan dari Bapak Kapolda untuk mempercepat legalisasi lahan yang sampai hari ini masih belum memiliki SK tetap. Ini penting agar kami bisa menanam dengan rasa aman dan tenang,” harapnya.

Menjawab itu, Kapolda menegaskan bahwa Polda Kepri tidak hanya datang saat panen raya, tetapi hadir sebagai jembatan solusi atas berbagai persoalan, termasuk status lahan dan akses BBM subsidi untuk pertanian.

“Kami tidak datang hanya saat panen, tetapi juga hadir untuk mendengar dan mencarikan jalan keluar atas persoalan yang dihadapi petani,” tegas Kapolda.

Sementara itu, Dansat Brimob Polda Kepri menambahkan bahwa penanaman jagung ini memiliki tiga tujuan utama: mengatasi krisis pangan, mengurangi ketergantungan terhadap impor, dan memperkuat kedaulatan pangan lokal.

Sebagai penutup, Kapolda dan rombongan bersama para petani melakukan panen simbolis. Senyum dan semangat terpancar dari para petani yang merasa perjuangan mereka tidak berjalan sendiri.

Di akhir acara, Kabid Humas Polda Kepri Kombes Pol. Zahwani Pandra Arsyad mengimbau masyarakat untuk mengakses layanan Polri melalui Call Center 110 atau aplikasi Polri Super Apps bagi yang ingin melapor, melihat peta kerawanan, hingga meminta bantuan cepat dari pihak kepolisian.

Panen ini bukan sekadar memanen jagun tetapi menumbuhkan harapan, mengakar kerja sama, dan menyemai masa depan pangan Kepri yang lebih mandiri dan berkelanjutan.***

Editor : Papi

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini