Bursakota.co.id, Nartuna – Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Pemukiman dan Pertahanan (PRKPP) Kabupaten Natuna optimalkan pembangunan, Bantuan Stimulan Perumahan Swadaya (BSPS) Kabupaten Natuna tahun 2021.
Pengoptimalan pembangunan Bantuan Stimulan Perumahan Swadaya (BSPS) ini bertujuan agar bisa mempermudahkan proses bantuan selanjutnya.
Kepala Bidang (Kabid) Perumahan dan Pertanahan Dinas PRKPP Natuna, Edi Rianto mengatakan, proses pembangunan BSPS telah mulai dikerjakan dengan jumlah rumah sebanyak 39 unit.
“Pembangunan rumah program BSPS sudah mulai dikerjakan sebanyak 39 unit. Dengan rincian 20 unit di Desa Teluk Buton dan 19 unit Desa Belakang Gunung, Kecamatan Bunguran Utara,”terang Edi Rianto di kantornya, Senin (16/08/2021).
Ia menambahkan, jumlah dana program BSPS pada tahun ini mengalami penurunan sangat signifikan, mulai dari jumlah anggaran hingga kategori bantuan.
Dijelaskan Edi Rianto, pada tahun 2020 lalu anggaran untuk bangun rumah baru sebesar Rp40 juta per unit, sementara tahun ini hanya sebesar Rp29,3 juta per unit. Sementara untuk kategori renovasi sebesar Rp15 juta pada tahun ini ditiadakan.
“Tahun ini anggaran untuk renovasi tidak ada, hanya untuk kategori rumah baru saja, meski demikian untuk ukuran rumah yang akan di bangun tidak ada pengurangan jumlah volume tetap seperti tahun 2020 lalu seluas 6×6 meter dan untuk kekurangan anggaran berasal dari swadaya masyarakat sendiri,”ujar Edi Rianto.
Dijelaskan Edi Rianto, untuk Kabupaten Natuna jumlah rumah tidak layak huni melalui data etalase kurang lebih 2.400 KK, sedangkan untuk masyarakat yang tidak punya rumah sebanyak 2.800 KK.
“Berdasarkan rasio kelayakan rumah huni itu, 1:4 atau 1 rumah berisikan 4 orang, namun untuk Kabupaten Natuna masa ini 1:5,5 artinya baru 85% rumah layak huni di Kabupaten Natuna sedangkan 15 persen masih dikategorikan belum layak,” terangnya.
Edi Rianto berharap, program ini bisa dioptimalkan baik dari sisi pengerjaan harus dilaksanakan sebaik mungkin, karena program ini dari pemerintah pusat dan ini merupakan program yang sangat bagus.
“Kami dari Dinas Perkim akan melaksanakan program ini sebaik mungkin, karena jika pengerjaannya baik maka akan mempermudah kita untuk m mendapatkan program yang serupa di tahun-tahun berikutnya,” harapnya. ***(dodi)
Editor : Faturahman