TMMD Ke-123 Kodim 0318/Natuna, Sinergi TNI-Polri dan Masyarakat Wujudkan Ketahanan Pangan di Desa Selemam

0
18
Satgas TMMD 123 mempersiapkan lahan untuk program ketahanan pangan

Natuna – Program Tentara Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-123 yang digelar oleh Kodim 0318/Natuna menjadi bukti nyata komitmen TNI-Polri dalam memperkuat ketahanan pangan di daerah terpencil. Kamis (13/03/2025).

Bertempat di Desa Selemam, Kecamatan Bunguran Timur Laut, Kabupaten Natuna, kegiatan ini mengusung semangat gotong royong untuk mengoptimalkan sumber daya alam dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

Sebagai wilayah kepulauan, Desa Selemam memiliki potensi besar di sektor pertanian dan perikanan.

Namun, pengelolaannya masih perlu ditingkatkan agar lebih optimal. Melalui TMMD ke-123, TNI-Polri bersama masyarakat setempat bergotong royong membuka lahan pertanian baru seluas 5 hektar untuk menanam padi, jagung, dan sayuran.

Tak hanya itu, warga juga mendapatkan pelatihan budidaya pertanian organik serta pengelolaan hasil perikanan. Dengan bekal ilmu dan keterampilan baru, diharapkan masyarakat dapat mengelola sumber daya alam secara berkelanjutan dan meningkatkan hasil produksi pangan mereka.

Komandan Kodim 0318/Natuna, Kolonel Inf. Andri Hadiyanto, M.Han., menegaskan bahwa TMMD ke-123 bukan hanya tentang pembangunan fisik, tetapi juga membangun kemandirian dan mental masyarakat.

“Kami ingin warga Desa Selemam tidak hanya mampu memenuhi kebutuhan pangan mereka sendiri, tetapi juga menjadi contoh bagi desa-desa lain di Natuna,” ujarnya.

Antusiasme masyarakat terlihat dalam setiap kegiatan. Warga berpartisipasi aktif dalam membersihkan lahan, menanam bibit, hingga membangun infrastruktur irigasi sederhana.

“Kami sangat bersyukur dengan kehadiran TNI-Polri di sini. Mereka tidak hanya membantu secara fisik, tetapi juga memberikan motivasi dan semangat baru bagi kami,” ujar Rudi, salah satu tokoh masyarakat setempat.

Program TMMD ke-123 ini menjadi langkah awal bagi Desa Selemam menuju kemandirian pangan. Dengan semangat gotong royong yang tinggi, TNI-Polri dan masyarakat telah membuktikan bahwa ketahanan pangan dapat diwujudkan melalui kolaborasi dan kerja keras.

Semoga upaya ini menjadi inspirasi bagi daerah lain di Indonesia untuk bersama-sama menghadapi tantangan pangan di masa depan.  (Bk/Dika)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini