Bursakota.co.id, Karimun – Masyarakat Kabupaten Karimun dipenuhi antusiasme menyambut kehadiran Gubernur Kepulauan Riau, H. Ansar Ahmad, beserta rombongan dalam rangka kunjungan kerja pada Rabu (20/12/2023).
Gubernur Ansar, didampingi oleh wakil ketua DPRD Kepri Rizki Faisal, anggota DPRD Kepri Raja Bachtiar, Tim Percepatan Pembangunan Kepri Dr. Syarifah Normawati, Kepala Dinas Sosial, dan Kepala Dinas Kelautan, disambut secara tradisional oleh Bupati Karimun Aunur Rofiq di Pelabuhan Durai, lengkap dengan upacara adat Melayu setempat, kompang, dan atraksi pencak silat.
Pemerintah Provinsi Kepulauan Riau melalui Dinas Sosialnya menyerahkan Bantuan Kesejahteraan Sosial berupa Bahan Pokok Sembako Tahun 2023 sebanyak 4.040 paket yang tersebar di Kabupaten Lingga, Kabupaten Karimun, dan Kota Tanjungpinang.
Di Kabupaten Karimun, bantuan paket sembako yang disalurkan berjumlah 2.420 paket, dengan 642 paket diberikan di Desa Durai pada hari tersebut. Gubernur turut menyerahkan bantuan ini kepada masyarakat Desa Durai, Moro, Sugi Besar, dan Belat.
Selain bantuan dari Pemerintah Provinsi Kepri, Pemerintah Kabupaten Karimun juga memberikan bantuan serupa bagi masyarakatnya, menunjukkan kolaborasi yang memberikan dampak lebih luas dan merata dalam penyaluran bantuan sosial.
Gubernur Ansar Ahmad menekankan komitmen Pemerintah Provinsi Kepri untuk terus meningkatkan kesejahteraan masyarakat setempat. Dia menjelaskan berbagai program dan bantuan yang terus diluncurkan, memberikan dampak langsung bagi masyarakat Kepri.
Ansar juga menyebut sejumlah program strategis yang telah dimanfaatkan oleh masyarakat, seperti rumah singgah di Jakarta dan Sekupang Batam, layanan pasien jantung di RSUP Ahmad Thabib, operasional Rumah Sakit Jiwa di Kabupaten Bintan, bantuan pinjaman modal UMKM dengan bunga 0 persen, serta proyek fisik seperti pembangunan jalan, pelabuhan, bandara, dan lainnya.
“Mengambil ajaran agama, kita diajarkan untuk selalu bersyukur atas apa yang telah kita terima. Bersyukur akan menambah nikmat yang kita rasakan. Sebaliknya, keingkaran akan mendatangkan azab yang pedih,” ungkap Ansar.
Ansar juga menyinggung tentang masalah listrik di Desa Semembang yang masih belum menyala 24 jam. Dia memastikan akan segera membangun tower listrik di sana dengan menghubungkan kabel dari Desa Durai. Diharapkan, pada tahun 2024, Desa Durai dapat menikmati listrik 24 jam penuh.
Pengunjung berharap janji-janji untuk peningkatan kesejahteraan masyarakat Kepri dapat segera terwujud demi kemajuan wilayah tersebut.
Editor : Dika
