Komitmen Calon Petahana WSRH dalam Melestarikan Budaya Lokal di Tengah Arus Budaya Asing

0
14
Calon Wakil Bupati Natuna 02, Rodhial Huda ketika menjawab pertanyaan dari paslon 01 terkait dengan pelestarian budaya lokal di tengah arus budaya asing

Natuna – Dalam debat terbuka calon Bupati dan Wakil Bupati Natuna yang diselenggarakan oleh KPU Natuna di Gedung Sri Serindit, Jalan Yos Sudarso, Batu Hitam, pada Rabu, 13 November 2024, topik pelestarian budaya lokal diangkat sebagai salah satu program unggulan.

Calon Wakil Bupati Natuna, Rodhial Huda menegaskan komitmennya dalam menjaga dan mengembangkan pariwisata serta kebudayaan lokal di Natuna di tengah derasnya arus budaya asing.

Salah satu program budaya yang menjadi perhatian adalah Dendang Piwang, sebuah gelaran seni budaya yang rutin diadakan selama dua tahun terakhir.

Kegiatan ini berhasil membangkitkan kecintaan masyarakat terhadap budaya lokal Natuna, sekaligus menarik minat wisatawan domestik dan mancanegara.

Menariknya, Dendang Piwang kini diakui sebagai event nasional, membuka peluang lebih luas bagi Natuna untuk menjadi destinasi budaya unggulan di Indonesia.

Selain itu, calon Bupati Wakil Bupati Natuna juga menyoroti peran Masjid Agung sebagai pusat budaya Islam di Natuna. Masjid ini tak hanya menjadi tempat ibadah, tetapi juga diharapkan mampu menjadi pusat kegiatan budaya Islami yang dapat memperkaya nilai-nilai spiritual dan sosial di tengah masyarakat Natuna.

Di bidang pendidikan, calon pemimpin Natuna ini menyampaikan program yang telah berjalan, yakni pemberian alat musik tradisional ke berbagai sekolah di Natuna.

Langkah ini dilakukan untuk mengenalkan dan melestarikan musik tradisional sejak dini, sehingga generasi muda dapat lebih mengenal dan mencintai budaya daerah mereka.

Dalam upayanya mempertahankan identitas budaya Melayu, calon Wakil Bupati juga menyampaikan rencana pembangunan rumah adat Melayu di Natuna. Meski lahan telah disiapkan, tahap pembangunan fisik masih menunggu dukungan lebih lanjut agar rumah adat ini dapat menjadi ikon budaya Natuna yang menggambarkan kekayaan adat dan tradisi lokal.

Dengan program-program unggulan ini, calon Wakil Bupati Natuna ingin menjadikan budaya lokal sebagai daya tarik utama bagi pariwisata Natuna sekaligus membentengi generasi muda dari pengaruh budaya asing yang terus berkembang.

Komitmen ini diharapkan mampu membawa Natuna tidak hanya sebagai destinasi wisata alam, tetapi juga sebagai pusat budaya yang berakar kuat pada tradisi lokal. (Bk/Dika)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini