Koramil 02/Tarempa Bantu Evakuasi Warga Korban Banjir Bandang dan Tanah Longsor

0
253

Bursakota.co.id, Anambas – Dini hari tekah terjadi bencana alam yang meliputi banjir Bandang dan Tanah Longsor di Kecamatan Siantan dan Kecamatan Siantan Timur Kabupaten Kepulauan Anambas (KKA).

Curah hujan yang tinggi dari pukul 06.00 wib hingga saat ini, menyebabkan meningkatnya debit air, sehingga mengakibatkan, banjir Bandang di Kelurahan Tarempa Kecamatan Siantan, Desa Tarempa Selatan Kecanatan Siantan serta tanah longsor di Desa Pesisir Timur Kecamatan Siantan dan di Desa Temburun Kecamatan Siantan Timur, Minggu (20/12/2020) pagi.

Terlihat jelas personil Koramil 02/Tarempa sigap dan tanggap menyikapi Banjir Bandang di Kelurahan Tarempa yang berada di wilayah Patimura dan Raden Saleh dan Desa Tarempa Selatan yang berada di wilayah batu tambun dan sekitarnya serta Tanah longsor di Desa Pesisir Timur yang menimbun badan jalan mengakibatkan Kerusakan Prasarana dan Sarana sehingga tertutupnya akses jalan di Desa Pesisir Timur dan akses jalan Desa Temburun mengganggu jalur transportasi.

“Hingga saat ini korban bencana alam yang berhasil di data untuk yang meninggal, hilang, dan luka ringan sementara nihil dan korban yang Terdampak dari akibat bencana alam ini didaerah Patimura diperkirakan berjumlah 100 KK dan Daerah Raden Saleh diperkirakan berjumlah 200 KK” terang Kapten Chb D. T. Haryanto.

Haryanto mengatakan, Saat ini Babinsa Koramil 02/Tarempa bersama instansi terkait berupaya mengevakuasi masyarakat dengan membuat tali penyebrangan darurat dan pemantaun terhadap titik daerah yang rawan terjadi bencana alam susulan.

“hal ini akan mempermudah untuk melaksanakan langkah-langkah pengamanan, evakuasi dan tanggap darurat. Semoga dengan adanya kesiapsiagaan bencana dari semua pihak dapat mengurangi kerugian personil dan materiil,” tegasnya Haryanto.

Ditempat terpisah, Komandan Kodim 0318/Natuna Letkol Arm Asep Ridwan, SH, M.Han memerintahkan jajaran tanggap sigap menyikapi situasi yang terjadi saat ini dan berkordinasi dengan instansi lain dalam penanganan bencana alam ini.

“Sikapi, tanggapi dan kordinasi dengan intansi terkait dalam penangan untuk mengurangi kerugian personil maupun materil sehingga tidak terjadi memakan korban jiwa,” tegas Asep.

Dari Natuna Untuk Indonesia

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini