Warga Kemiling II Tugu AMD Harapkan Bantuan Plastik Waring dan Bibit Ikan

0
98
Salah satu kolam warga yang terbengkalai

Bursakota.co.id, Tuba – Warga masyarakat Jalan kemiling II Tugu AMD Gunung Sakti Kecamatan Menggala Kabupaten Tulang Bawang, harapkan bantuan plastik, benih Ikan dan pakan ikan, untuk usaha masyarakat di masa pandemi Covid -19 agar dapat membatu kebutahan sehari – hari, pada saat panen, sehingga dapat menambah penghasilan, dalam keadaan ekonomi yang merosat pesat yang diakibatkan virus Covid-19.

Dengan adanya usaha tambahan dari pemerintah daerah pada mawabahnya pandemi yang saat ini melanda semua daerah sehingga mengganggu prekonomian negara saat ini, yang tentunya berimbas pada masyarakat, adanya kegiatan tambahan yang bisa menghasilkan, seperti ternak ikan lele atau lainnya.

Oleh karena itu masyarakat jalan Kemiling sangat mengharapakan pemerintah dapat membantu, usaha kecil seperti memberikan bibit ikan beserta pakannya, kepada masyarakat untuk di budidayakan, dalam bentuk kelompok atau perorangan dengan sistem bergilir.

Salah satu warga Kemiling Gang Barokah (SP) 36 tahun saat dikonfirmasi oleh media ini, tentang adanya kolam ikan miliknya yang saat ini terbangkalai, karena sudah beberapa bulan ini tidak dilanjutkan.

“Memang benar saya beberapa bulan yang lalu membuat kolam ikan, akan tetapi sampai saat ini pembuatan kolam ikan lele milik saya ini terhenti, karena tidak ada biaya atau modal, pembuatan kolam saya ini pastinya memerlukan plastik waring, bibit ikan dan juga pakannya,”ujarnya.

Ia berharap kepada pemerintah daerah kabupaten Tulang Bawang, agar dapat membantu memberikan bantuan plastik, bibit ikan dan pakan ikan.

Lanjutnya dengan adanya bantuan dari pemerintah seperti itu, secara tidak langsung, pemerintah sudah memperkerjakan masyarakat yang menganggur.

“Saya pribadi tidak ada kerjaan saat ini pengangguran, dan tak ada modal, dulu saya sebelum adanya covid -19, saya buruh bangunan berpenghasilan Rp 75.000. per harinya untuk menefkahi keluarga saya, dan untuk meneruskan anak saya sekolah di jenjang SMA,”ungkapnya.

Semenjak adanya virus corona (Covid19) sudah jarang kerja karena Bos tukang tempat dirinya kerja kadang dapat kerjaan kadang tidak, walau pun dapat, hanya sedikit, tidak semua anak buahnya diajak kerja, karena keterbatasan dana dan pekerjaan yang tak sesuai.

Ditempat terpisah (Al) 32 tahun selaku warga Kemiling juga menyatakan bahwa dirinya juga sangat mengharap adanya bantuan dari pemerintah, untuk pembuatan kolam ikan lele yang sangat membatu masyarakat dengan menjual hasil dari ternak ikan ikan.

“Jika kami dapat dibantu oleh pemerintah, diberi bibit dan makan ikannya, serta plasti dan waring untuk bahan pembuatan kolah ikan, maka saya pribadi sangat merasa terbantu, apa itu berupa bantu, untuk kami atau sistim mengembalikan modal kepada pemeribtah, tentu hal ini sangat membantu kami,”ujarnya.

Ia berharap keluhan ini didengar olah pemerintah sehingga pemerintah dapat memberikan solusi dalam menghadapi situasi sulit saat ini.

“saya yakin jika pemerintah daerah kabupaten Tulang Bawang, mengetahui keadaan kami saat ini, pasti pemerintah mencarikan solusinya, Program Bergerak Melayani Warga (BMW) Itu, benar – benar untuk warga,”pungkasnya.

Laporan : Zul

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini